Berita Arema Populer Senin 16 Mei 2022: Alasan Uji Coba dengan PSIS, Kushedya Harus Dioperasi

SURYAMALANG.COM, MALANG - Berikut adalah berita Arema populer Senin 16 Mei 2022 yang mengulas tentang pemain dan pelatih Singo Edan. 

Satu yang menjadi sorotan berita Arema adalah alasan manajemen Singo Edan gelar laga uji coba dengan PSIS Semarang. 

Selain itu, ada juga soal kabar buruk bagi skuat Arema FC yang mana cedera Anterior Cruciate Ligament (ACL) yang dialami Kushedya Hari Yudo kambuh dan harus operasi.

Selengkapnya, simak berita Arema hari ini:

1. Bakal Reuni dengan Carlos Fortes, Arema FC Ungkap Alasan Sebenarnya Gelar Uji Coba dengan PSIS

Arema FC memastikan bakal menggelar uji coba melawan PSIS Semarang.

Lawan uji coba dari klub selevel alias sama-sama mentas di Liga 1, merupakan sesuatu yang tak biasa bagi Arema FC.

Pasalnya, Arema FC cenderung beruji coba dengan klub-klub lokal saat awal pramusim seperti saat ini.

Namun, kali ini mereka bersepakat dengan PSIS Semarang untuk menggelar laga uji coba dua kali, dengan format home-away.

Pertama, Arema menjamu PSIS di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Minggu (22/5/2022).

Lalu, giliran Arema yang bertandang ke Stadion Jatidiri, Semarang, Sabtu (4/5/2022).

Menariknya, dalam laga ini Arema FC bakan bertemu sang mantan, Carlos Fortes, yang kini berseragam PSIS Semarang.

"Awalnya, PSIS mengajukan tawaran untuk beruji coba home away, ya kita setuju."

"Ngapain lawan tim biasa-biasa saja? Kami coba lawan tim selevel untuk mengoptimalkan kemampuan," kata manajer Arema FC Ali Rifki dikutip SURYAMALANG.COM dari wearemania.net.

Ali Rifki menambahkan, Singo Edan beruji coba dengan klub selevel seperti PSIS Semarang bukannya tanpa tujuan.

Yang pasti, tim pelatih ingin melihat seberapa kemampuan skuad Singo Edan bersaing dengan lawan satu level.

Keuntungan lainnya jika beruji coba dengan tim selevel adalah sambil mengintip kekuatan lawan.

Tentunya, di kompetisi nanti Arema bakal bersua dengan PSIS dalam dua pertandingan.

"Ya biar tahu kekuatan tim kita, makanya kita uji coba. Biar tahu kekuatan tim lawan juga seperti apa," pungkasnya.

2. Cedera ACL Kushedya Hari Yudo Kambuh, Harus Dioperasi dan Absen Lama

Kabar buruk menghinggapi Arema FC dalam fase persiapan jelang bergulirnya Liga 1 2022.

Striker lokal andalannya, Kushedya Hari Yudo, mengalami cedera Anterior Cruciate Ligament (ACL) lagi.

Cedera Kushedya Hari Yudo diungkapkan oleh Dokter Tim Arema FC, dokter Nanang Tri Wahyudi.

Cedera Kushedya Hari Yudo dialaminya dalam sesi latihan bersama Arema FC, Sabtu (14/5/2022) lalu.

Lantas, dalam sesi latihan Senin (16/5/2022) pagi di Stadion Gajayana, Kota Malang, Yudo harus latihan terpisah.

Dokter Nanang Tri Wahyudi menyebut, cedera ACL Yudo yang sempat pulih ternyata kambuh lagi.

Sebelumnya, Yudo memilih tidak naik ke meja operasi untuk memulihkan cedera lututnya seperti yang disarankan dokter Nanang.

Cedera ACL yang dideritanya awal Maret lalu kabarnya coba disembuhkannya dengan jalur terapi non-medis.

"Yudo kena cedera ACL lagi, seperti yang kami khawatirkan."

"Cedera itu dialaminya saat latihan. Cederanya di posisi yang sama."

"Dia bisa absen lama sampai pertengahan musim," kata dokter Nanang dikutip SURYAMALANG.COM dari wearemania.net.

Dokter Nanang menyebut, mau tak mau Kushedya Hari Yudo harus menjalani operasi lutut untuk menyembuhkan cedera ACL-nya.

Sebab, cedera kali ini menurutnya sudah semakin parah ketimbang yang sebelumnya.

Ditambahkannya, kalau ditangani secara medis, maka kondisi cedera bisa dipulihkan dengan tepat.

Karenanya, dokter Nanang menyarankan Yudo segera mengambil keputusan.

"Mau tak mau harus operasi, karena ini lebih parah."

"Yang terpenting sesegera mungkin dioperasi, semakin ditunda maka semakin menunda proses penyembuhan cederanya," pungkas dokter lulusan Universitas Indonesia ini.

3. Arema FC Belum Temukan Pengganti Carlos Fortes, Inilah Sosok Striker Ideal Menurut Evan Dimas

Hingga berita ini diunggah, Arema FC masih menyisakan satu slot pemain asing untuk posisi striker.

Sepeninggal Carlos Fortes yang hengkang ke PSIS Semarang, Arema FC belum memperkenalkan sosok striker anyar untuk Liga 1 2022.

Sejauh ini, manajemen Singo Edan sudah mengikat kontrak tiga pemain asing dari musim lalu.

Mereka adalah kiper Adilson Maringa (Brasil), bek Sergio Silva (Portugal), dan gelandang Renshi Yamaguchi (Jepang).

Selain itu, Arema FC juga mendatangkan pemain lokal berlabel Timnas Indonesia, di antaranya adalah Evan Dimas.

Gelandang anyar Arema FC jebolan Persebaya Surabaya junior itu siap memberikan suplai bola untuk striker anyar di setiap pertandingan.

Rencananya, Arema bakal mengisi slot pemain asing dengan pemain berposisi penyerang.

Lantas siapa striker asing yang diharapkan Evan Dimas untuk 'dilayani' dengan umpan-umpan manja?

"Yang pasti, kalau saya pribadi terserah manajemen, mau ambil siapa pun pemainnya, striker siapa pun, yang penting kita sebagai pemain harus support, dengan memberikan suplai bola."

"Tapi, saya sendiri punya angan-angan (kriteria striker)," kata Evan Dimas dikutip SURYAMALANG.COM dari wearemania.net.

Ternyata striker idaman Evan Dimas tak jauh berbeda dari kriteria yang diinginkan pelatih kepala Eduardo Almeida.

Sebelumnya, Presiden Klub, Gilang Widya Pramana sempat membocorkan kriteria penyerang asing yang ingin didatangkan Eduardo Almeida.

Di kesempatan yang lain, Asisten Pelatih Kuncoro juga membeberkan informasi yang lebih detail.

"Saya pribadi pengen striker yang bisa menahan bola, dribing dengan bola, punya kecepatan, dan bisa lari."

"Jadi, bukan yang cuma bisa menahan bola saja, tapi juga bisa lari di daerah juga," tandas Evan Dimas.

Ikuti berita Arema hari ini, berita Arema dan berita Arema populer lainnya. 

Update berita terbaru di Google News SURYAMALANG.com