Populasi Sapi di Kota Blitar Capai 4.000 Ekor, Stok Sapi untuk Kebutuhan Idul Adha Aman

SURYAMALANG.COM, BLITAR - Pemkot Blitar menjamin stok sapi untuk kebutuhan Hari Raya Idul Adha di Kota Blitar masih aman di tengah merebaknya wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) di Jawa Timur.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Blitar, Rodiyah mengatakan populasi sapi di Kota Blitar mencapai 4.000 ekor.

Jumlah itu masih sangat mencukupi untuk kebutuhan hewan kurban saat Hari Raya Idul Adha di Kota Blitar.

"Kebutuhan sapi untuk hewan kurban di Kota Blitar kurang dari 1.000 ekor," kata Rodiyah kepada SURYAMALANG.COM, Senin (13/6/2022).

Dikatakannya, stok sapi untuk kebutuhan Hari Raya Idul Adha di Kota Blitar tidak terpengaruh meski lalu lintas sapi dari luar kota yang masuk Kota Blitar berkurang dampak adanya wabah PMK.

Sapi dari daerah wabah PMK tidak bisa masuk ke Kota Blitar.

"Kami semaksimal mungkin agar stok sapi mencukupi untuk kebutuhan Hari Raya Idul Adha di Kota Blitar," ujarnya.

Di sisi lain, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Blitar juga terus memperketat pengawasan sapi di para peternak.

Pengawasan itu untuk memastikan sapi para peternak untuk kebutuhan hewan kurban saat Hari Raya Idul Adha dalam kondisi sehat.

"Kami bersama Polres dan Kodim terus memperketat pengawasan sapi di peternak," ujarnya.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Blitar, Hakim Sisworo mengatakan salah satu tujuan Pemkot Blitar menutup sementara Pasar Sapi Dimoro untuk persiapan Hari Raya Idul Adha.

Pemkot Blitar melakukan sterilisasi kawasan Pasar Sapi Dimoro untuk mencegah penularan wabah PMK.

"Harapannya, menjelang Hari Raya Idul Adha, kondisi sapi di Kota Blitar benar-benar sehat," katanya.

Dikatakannya, Pemkot Blitar bersama Polres Blitar Kota dan Kodim juga akan terjun ke kandang peternak menjelang Hari Raya Idul Adha.

"Mendekati Hari Raya Idul Adha, kami akan terjun ke kandang untuk memastikan kesehatan sapi di peternak," ujarnya