Berita Arema Hari Ini

5 Tantangan Berat Arema FC Lawan Persija, Bangkitnya Pemain Muda dan Amunisi Baru Macan Kemayoran

Ini 5 tantangan berat Arema FC lawan Persija, bangkitnya pemain mudah sampai amunisi baru Macan Kemayoran

Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Dyan Rekohadi
Instagram @aremafcofficial/@persija
Sergio Silva (kiri), Muhammad Ferarri (kanan), tantangan Arema FC menundukkan Persija Jakarta 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Jalan Arema FC menundukkan Persija Jakarta di kandang sendiri sepertinya tak akan mulus. 

Ada sederet tantangan yang harus diketahui Arema FC atas kondisi terbaru Persija sebelum berjumpa Minggu, (28/8/2022). 

Beberapa tantangan itu mengenai bangkitnya para pemain muda Persija sampai amunisi tambahan jelang lawan Arema FC

Sebagai peserta Liga 1 2022, Persija dan Arema FC adalah dua klub yang sempat terseok-seok di awal kompetisi. 

Kini menjelang pertemuan mereka, Persija dan Arema FC juga sama-sama kembali meraih hasil positif di pekan 6 lalu. 

Kendati begitu, dari sisi klasemen Persija masih masih lebih unggul dari Arema FC

Hasil akhir pekan 6 Liga 1 2022 menempatkan Persija di posisi 6 dan Arema FC di posisi 8 klasemen Liga 1 2022

Persija berhasil menang dari Persita dengan skor 1-0 dan mengemas 11 poin. 

Sementara Arema FC menang melawan RANS Nusantara FC dengan skor 4-2 dan mengemas 10 poin. 

Lalu apa saja tantangan Arema FC melawan Persija itu? intip rangkumannya berikut:

1. Tren Positif

Persija menutup pekan keenam Liga 1 2022-2023 dengan manis.

Macan Kemayoran meraih tambahan tiga poin setelah membekuk Persita 1-0, Rabu (24/8/2022).

Laga yang berlangsung di Stadion Patriot Candrabhaga itu tak berjalan mudah bagi Persija.

Berstatus sebagai tuan rumah, Macan Kemayoran banyak ditekan oleh Persita.

Pendekar Cisadane, julukan Persita, bahkan mampu mencatatkan enam upaya ke arah gawang.

Di sisi lain, Persija cuma membuat dua attempts on target.

Akan tetapi, Persija pada akhirnya keluar sebagai pemenangan melalui gol tunggal Abdulla Yusuf Helal.

Kemenangan kubu ibu kota itu diraih dengan dramatis. Pasalnya, gol Yusuf hadir lewat eksekusi penalti pada menit ke-90.

2. Bangkitnya Pemain Mudah 

Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, memuji kinerja tiga bocah ajaib Macan Kemayoran usai laga kontra Persita Tangerang.

Menurut Thomas Doll, kemenangan Persija tak terlepas dari kontribusi impresif tiga pemain mudanya.

Mereka adalah Muhammad Ferarri yang dimainkan sepanjang laga lalu Alfriyanto Nico Saputro dan Ginajar Wahyu yang turun dari bangku cadangan

"Mereka sangat lapar dan menginginkan sesuatu dalam permainan," ujar Thomas Doll mengenai tiga pemain muda tersebut, dikutip dari laman resmi Persija Kamis, (25/08/2022). 

"Mereka dapat kesempatan dan akhirnya mampu membuktikan. Menurut saya, pemain muda ini sudah di jalur yang benar," ucap pelatih asal Jerman itu.

3. Permainan Berkelas 

Tampil sebagai starter dalam empat laga beruntun, Ferarri sebagai pemain muda juga menunjukkan kelasnya dalam laga Persita.

Ferarri tampil agresif dalam menghalau serangan lawan bersama Ondrej Kudela dan Hansamu Yama Pranata.

Pilar timnas U19 Indonesia tersebut juga beberapa kali berhasil menyapu dan memotong laju bola di area kotak penalti Persija.

Sementara itu, Nico, pemain muda Persija menggantikan Syahrian Abimanyu dan Ginanjar bertukar tempat dengan Michael Krmencik.

Keduanya menunjukkan permainan ngotot kala mendapatkan kesempatan main sejak menit ke-77. 

Mengutip Kompas.com 'Persija Menang Dramatis, Thomas Doll Puji 3 Bocah Ajaib Macan Kemayoran'.

4. Main Agresif di Debut Pertama

Adapun kemenangan 1-0 Persija tak lepas dari aksi Nico Saputro.

Pergerakan agresifnya terpaksa dilanggar personel Persita dan berhadiah penalti yang berhasil dieksekusi Yusuf.

Sebagai pemain muda, Nico pun bersyukur bisa memberikan kontribusi untuk Persija.

Terlebih lagi, ini merupakan laga pertamanya bersama Macan Kemayoran pada musim 2022-2023.

"Buat saya pribadi kedepannya harus kerja keras lagi dalam latihan. Saya akan berusaha tampil maksimal saat diberikan kesempatan oleh pelatih," tutur Nico.

5. Amunisi Tambahan Macan Kemayoran

Selain keunggulan para pemain muda, Macan Kemayoran juga kedatangan satu pemain baru jelang laga Arema FC Vs Persija.

Hal itu tak luput dari keputusan PSMS Medan yang mengurungkan niat merekrut pemain pinjaman dari Persija, Sandi Arta Samosir.

Sandi Arta Samosir dipulangkan kembali ke Persija sesaat jelang launching tim PSMS Medan untuk Liga 2 2022.

Adapun Pelatih Kepala, I Putu Gede menjelaskan penyebab dirinya mendepak Sandi Arta Samosir.

I Putu Gede mengatakan bahwa kondisi dan perfoma sang pemain tidak sesuai dengan karakter yang diinginkan.

"Pertama kondisi ya. Terus ya tidak sesuai dengan yang diharapin juga tapi ya yang utama kondisi," ucap Putu Gede Rabu (24/8/2022) mengutip Tribun Medan (grup suryamalang). 

Keputusan itu diambil setelah melihat dari beberapa kali uji coba dan latihan rutin bersama PSMS Medan.

Di sisi lain, I Putu Gede lebih tertarik menggunakan pemain pinjaman dari Bhayangkara FC.

Kini dengan kembalinya Sandi Arta Samosir, Persija jadi punya lebih banyak amunisi saat tanding di kandang Arema FC

Artikel Tribun-Medan 'PSMS Medan Coret Sandi Arta Samosir jelang Launching Skuat'.

Itu tadi sederet tantangan berat Arema FC menundukkan Persija Jakarta

Bagaimana menurut Aremania?

Ikuti berita Arema FC, Arema dan Liga 1 2022 lainnya. 

Update berita terbaru di Google News SURYAMALANG.com 

(Kompas|Celvin Moniaga/Tribun-Medan|Muhammad Ardiyansyah)

 

 

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved