TRAGEDI AREMA VS PERSEBAYA
Kepentingan Iklan di Balik Laga Arema Vs Persebaya, Dugaan TGIPF Soal Jadwal Kick Off Tetap Malam
Daftar temuan TGIPF ada kepentingan iklan di balik laga Arema Vs Persebaya, dugaan jadwal kick off tetap malam
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Dyan Rekohadi
Di sisi lain, Rhenald mengaku heran dengan sikap Polres Malang yang tetap tunduk dengan PT Liga Indonesia Baru (LIB).
Terutama soal sikap Kapolres Malang AKBP Ferli Hidayat yang tetap tunduk dengan jadwal yang telah diatur PT LIB.
“Ada surat dari Kapolres yang meminta agar dilaksanakan sore hari, terus kemudian diminta oleh PT LIB agar (tetap) dilakukan pada malam hari,” ungkap Rhenald.
“Kalau memang itu ditolak, mengapa polisi dan Polres kalah dan harus tetap dijalankan pada malam hari?” sambung dia.
3. PSSI dan PT LIB Diperiksa
Dalam upaya pengusutan, TGIPF akan memanggil beberapa pihak untuk dimintai klarifikasi.
Termasuk sosok yang diduga mempunyai kekuatan untuk mengatur jadwal pertandingan Arema vs Persebaya tetap digelar malam hari.
Rhenald menuturkan, Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) akan dipanggil TGIPF untuk diperiksa di Kantor Kemenko Polhukam, Selasa (11/10/2022).
“Ya, kita akan panggil semua. PT LIB akan datang, akan kita minta. PSSI akan kita panggil besok dan sejumlah pihak yang terkait dengan ini semua ya. Kita akan klarifikasi,” kata dia.
4. Kepentingan Iklan Rokok
Temuan lain TGIPF adalah dugaan mengenai kepentingan iklan rokok dalam pertandingan sepak bola nasional yang digelar malam hari, termasuk laga Arema melawan Persebaya.
Rhenald mengatakan, laga malam hari biasanya digelar sekitar pukul 21.30 WIB untuk mengakomodasi iklan rokok.
“Kalau kemarin (Arema vs Persebaya) kan enggak jam segitu. Tapi banyak sekali hal-hal seperti dilakukan setengah 10 malam"
"Kami juga mendengar, mungkin itu salah satunya mengakomodasi iklan rokok yang baru mulai di jam setengah 10 malam,” ujar Rhenald.
Rhenald menyampaikan pertandingan yang digelar sangat malam juga dikeluhkan para pemain.