Berita Arema Hari Ini

Berita Arema Hari Ini: Pemain Singo Edan Mulai Latihan, Aksi Aremania Usut Tuntas Tragedi Kanjuruhan

Simak berita Arema hari ini populer Jumat 21 Oktober 2022 yang mengulas tentang aksi Aremania usut tragedi Kanjuruhan.

Penulis: Ratih Fardiyah | Editor: Adrianus Adhi
SURYAMALANG.COM/Instagram @aremafcofficial
Potret Aremania (kanan) dan pemain Arema FC (kiri) yang akan menggelar latihan dalam berita Arema hari ini populer Jumat 21 Oktober 2022 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Simak berita Arema hari ini populer Jumat 21 Oktober 2022 yang mengulas tentang pemain dan pelatih Singo Edan.  

Satu yang menjadi sorotan dalam berita Arema populer tentang pemain Arema FC yang dijadwalkan akan kembali latihan mulai hari ini Jumat (21/10/2022). 

Selain itu juga terdapat tentang aksi Aremania usut tragedi Kanjuruhan yang akan dibahas di berita Arema hari ini populer.

Selengkapnya, simak berita Arema hari ini:

1. Aremania Kembali Turun ke Jalan, Tuntut Usut Tuntas Kasus Tragedi Kanjuruhan

Aremania kembali menggelar aksi unjuk rasa di halaman Balaikota Malang, Kamis (20/10/2022) siang.

Ini merupakan aksi unjuk rasa kedua, sebelumnya mereka juga menggelar aksi serupa di sekitar Balaikota Malang dan gedung DPRD Kota Malang.

Sama seperti tuntutan sebelumnya, suporter Arema FC ini meminta agar tragedi di Stadion Kanjuruhan (Kabupaten Malang) pada 1 Oktober 2022 lalu, yang menewaskan 133 orang agar diusut tuntas.

Ratusan Aremania dalam aksinya juga meminta bertemu dengan Walikota Malang Sutiaji yang waktu itu sedang mengadakan pertemuan dengan ketua DPD RI La Nyala Mattalitti di ruang kerjanya.

Sutiaji kemudian turun dan menemui para Aremania yang berasaldari berbagai korwil.

"Lungguh..lungguh. Pak Sutiaji mau ngomong," kata Aremania.

Ada beberapa hal yang disampaikan oleh perwakilan dari Aremania.

Aksi unjuk rasa itu mereka lakukan sebagai upaya pemerintah agar mengusut tuntas kasus tragedi yang menewaskan ratusan suporter tersebut.

Walikota juga mengajak Aremania yang berada di lokasi berdoa bersama untuk para korban tragedi Kanjuruhan.

"Kita harus kawal terus prosesnya," kata Sutiaji.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved