Berita Arema Hari Ini

Berita Arema Hari Ini Populer: Ketum PSSI Mangkir dari Panggilan Penyidik, Data Korban Luka Melonjak

Alasan Iwan Bule, Ketum PSSI mangkir dari panggilan penyidik hingga data korban luka tragedi Kanjuruhan melonjak, berita Arema hari ini populer

Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Dyan Rekohadi
Instagram @aremafcofficial/SURYAMALANG.COM/Erwin Wicaksono
Iwan Bule (kanan), Crisis Center Arema FC (kiri), berita Arema hari ini populer Ketum PSSI mangkir dari panggilan penyidik data korban luka tragedi Kanjuruhan melonjak 

2. Data Korban Luka Melonjak 

Crisis Center Arema FC terus menerima laporan korban luka, yang nantinya akan mendapatkan bantuan pasca Tragedi Kanjuruhan.

Dari data terbaru pada Rabu (26/10/2022) kemarin, terdapat lonjakan angka yang diterima Crisis Center Arema FC yang bertempat di Kantor Arema FC

Dibandingkan dengan hari sebelumnya, lonjakan angka terjadi dengan masuknya data 23 korban luka yang diterima.

Jumlah ini tentu saja mengalami kenaikan yang signifikan dibandingkan dengan hari sebelumnya, Selasa (25/10/2022) lalu yakni berjumlah 3 korban.

“Kami menerima 23 data korban luka tanggal 26 Oktober 2022. Jumlah ini cukup mengalami lonjakan dibandingkan dengan hari kemarin,” kata  koordinator Crisis Center Arema FC, Ruben Fahul Ulum, Kamis (27/10/2022).

Dari 23 korban luka yang didata kemarin satu orang diidentifikasi termasuk luka berat dan 22 lainnya luka ringan.

“Ada satu yang termasuk luka berat yang masuk dalam data kami dan sudah mendapatkan santunan,” ujarnya.

Total Crisis Center Arema FC sudah mendistribusikan bantuan kepada 150 korban luka.

Dari data tersebut, 133 di antaranya termasuk luka ringan sedangkan untuk luka berat berjumlah 17.

Perlu diketahui, syarat untuk mendapatkan distribusi bantuan korban luka adalah melampirkan KK, KTP, surat keterangan dari pusat layanan kesehatan seperti puskesmas, klinik atau rumah sakit, bukti rekam medis dan bukti-bukti dokumen lain yang mendukung.

Posko crisis center Arema FC berada di Kandang Singa Jalan Mayjen Panjaitan 42 Kota Malang buka Senin hingga Jumat pukul 10.00 - 16.00 WIB kecuali Sabtu buka pukul 10.00 - 14.00 dan Minggu tutup.

3. Aremania Tuntut BRIN Terbuka

Aremania menuntut Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) untuk memberikan penjelasan terbuka terkait kandungan gas air mata yang ditembakkan polisi dalam tragedi Kanjuruhan.

Tuntutan pada BRIN terkait gas air mata tragedi Kanjuruhan itu menjadi salah satu tuntutan yang disuarakan pendukung Arema, Aremania dalam aksi damai di Balaikota pada Kamis (27/10/2022). 

Sumber: Surya Malang
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved