Berita Arema Hari Ini
Berita Arema Hari Ini Populer: Ketum PSSI Mangkir dari Panggilan Penyidik, Data Korban Luka Melonjak
Alasan Iwan Bule, Ketum PSSI mangkir dari panggilan penyidik hingga data korban luka tragedi Kanjuruhan melonjak, berita Arema hari ini populer
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Dyan Rekohadi
Hal itu tidak terlepas dari kesaksian banyak korban selamat yang turut merasakan efek gas air mata saat itu dan melihat bagaimana kondisi teman, saudara dan anggota keluarganya yang meregang nyawa di tribune stadion Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022.
Terlebih diketahui ada penggunaan gas air mata kedaluwarsa oleh polisi. dalam tragedi Kanjuruhan itu.
Ketua Panpel Arema FC, Abdul Haris yang ditetapkan sebagai tersangka, dalam konferensi pers menyatakan kesaksiannya, bagaimana ia tidak bisa menolong Aremania yang terpapar gas air mata saat 1 Oktober 2022.
Abdul Haris menduga ada kandungan gas air mata yang berbeda dan bisa mematikan.
Hal itu mengingat Abdul Haris pernah punya pengalaman menolong Aremania yang jadi korban paparan gas air mata di tahun 2018 di stadion Kanjuruhan.
Selain hasil penelitian dari BRIN, penelitian kandungan gas air mata Tragedi Kanjuruhan sejatinya juga perlu ditunjang oleh hasil autopsi korban meninggal.
Hasil autopsi setidaknya bisa mengungkap apakah kandungan gas air mata saat itu benar-benar jadi penyebab kematian Aremania atau tidak.
Tapi sayangnya, hingga saat ini belum ada satupun jenazah korban tragedi Kanjuruhan yang diautopsi.
Demikian berita Arema hari ini populer Jumat 28 Oktober 2022 tentang penyelidikan tragedi Kanjuruhan.
Ikuti berita Arema FC, berita Arema hari ini, berita Arema dan berita Arema populer lainnya.
Update berita terbaru di Google News SURYAMALANG.com
(Suryamalang|Rifky Edgar|Luhur Pambudi|Dya Ayu)