TRAGEDI AREMA VS PERSEBAYA

Aremania Boleh Datang di Autopsi Jenazah Aremanita Korban Tragedi Kanjuruhan, Ada Dokter PDFI Senior

Salah satu dokter forensik senior tercatat masuk dalam daftar 8 dokter yang akan melakukan autopsi korban Tragedi Kanjuruhan di Wajak Malang

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM/Erwin Wicaksono
Kondisi makam 2 Aremanita korban Tragedi Kanjuruhan di Pemakama Umum Desa Sukolilo, Kecamatan Wajak, Kabupaten Malang pada Jumat (4/11/2022) yang mulai disiapkan. Polisi dan tim dokter akan menjalankan ekshumasi, penggalian kembali makam untuk autopsi guna mengungkap penyebab kematian korban Tragedi Kanjuruhan itu. 


4) Nily Sulistyorini, dr., Sp. FM (Fakultas Kedokteran Unair Surabaya)


5) Rahmania Kemala Dewi, dr. Sp. FM (RS Unair Surabaya)

Baca juga: Cahayu Nur Dewata, Aremanita Korban Tragedi Kanjuruhan Dihantui Trauma Hingga Ingatan Terganggu

Selain para dokter yang ditunjuk oleh PDFI Jatim itu, ada juga tim dokter lain termasuk dari Biddokes Polda Jawa Timur yang ikut ambil bagian dalam proses autopsi.

"Pada saat pelaksanaan, nanti ada tim dokter inti terdiri dari 6 orang. Kemudian dokter forensik ada 9 orang. Juga dari dokter Biddokes Polda Jawa Timur," ujar  Kapolres Malang, AKBP Putu Kholis Aryana usai meninjau lokasi makam, Jumat (4/11/2022).

Kholis menyebut proses autopsi akan bersifat transparan dan lembaga-lembaga yang berkaitan dengan investigasi kasus Tragedi Kanjuruhan juga akan hadir, termasuk Aremania.

"Semua difasilitasi hadir mulai dari Kompolnas, TGIPF dan pengawas eksternal lain dipersilahkan," tutur Kholis.

Terakhir, Kholis menyatakan jika seluruh teknis pelaksanaan ekshumasi sepenuhnya dilakukan oleh tim dokter forensik.

"Tim dokter akan mempertimbangkan faktor cuaca teknis kami akan mengikuti apa yang menjadi keputusan tim dokter," tutupnya.

Kholis juga mempersilakan Aremania hadir dalam pelaksanaan ekshumasi 

"Bareng-bareng nanti bagi Aremania yang ingin hadir dan mengawal dipersilakan hadir. Sebagai bentuk transparansi kami agar proses berjalan lancar," jelas Kholis.

Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto mengatakan, pelaksanaan autopsi merupakan salah satu komitmen dari pihak kepolisian untuk berupaya menuntaskan tahapan penyelidikan dan penyidikan kasus Tragedi Kanjuruhan

"Iya pelaksanaan autopsi tersebut dijadwalkan berlangsung pada Sabtu besok, dengan melibatkan delapan orang dokter yang ditunjuk dari PDFI Cabang Jatim," ujarnya saat dihubungi, Jumat (4/11/2022). 

Devi Athok Yulfitri menunjukkan foto kedua putrinya yang telah meninggal dunia, jadi korban Tragedi Kanjuruhan di kediamannya, Rabu (19/10/2022).
Devi Athok Yulfitri menunjukkan foto kedua putrinya yang telah meninggal dunia, jadi korban Tragedi Kanjuruhan di kediamannya, Rabu (19/10/2022). (SURYAMALANG.COM/Purwanto)

Persiapan di Lokasi

Persiapan sudah mulai dilakukan di area makam jelang dilakukannya ekshumasi dan autopsi jenazah Aremanita korban tragedi Kanjuruhan

Dari pengamatan SURYAMALANG.COM, tenda sudah mulai dipasang di lokasi pemakaman umum Desa Sukolilo, Kecamatan Wajak, Kabupaten Malang tempat 2 korban Tragedi Kanjuruhan Natasya Debi Ramadhani (16), dan Nayla Debi Anggraeni (13) dimakamkan.

Sumber: Surya Malang
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved