Terbukti Lagi, Kos Mesum Merajalela di Tulungagung, Penghuni Kos Sewakan Lagi ke Pihak Lain

SURYAMALANG.COM, TULUNGAGUNG - Satreskrim Polres Tulungagung mengungkap dugaan prostitusi anak dengan memanfaatkan kamar kos jam-jaman.

Kamar kos ini direntalkan ulang oleh penyewanya untuk tempat kencan pasangan bukan suami istri.

Termasuk para pelaku prostitusi yang memilih kamar kos short time daripada menyewa hotel yang lebih mahal.

Kabid Penegakkan Perda dan Perbup Satpol PP Tulungagung, Artista Nindya Putra, mengatakan, modus menyewakan ulang kamar kos marak ditemukan saat razia.

Rata-rata para pelaku rental kamar kos ini mencari rumah kos yang tidak diawasi pemiliknya.

"Temuan selama razia, rental kos jam-jaman itu terjadi di rumah kos yang tanpa pengawasan. Tempatnya terpisah dari pemilik rumah kos," terang Genot, panggilan akrabnya.

Baca juga: Rental Kamar Kos Mesum Pasangan Bukan Suami Istri di Tulungagung Digerebek Polisi, Promosi via FB

Biasanya pemilik rumah kos tidak menempatkan penjaga atau pengawas.

Mereka biasa datang ke rumah kos saat tiba waktu bayar sewa kos.

Bahkan ada pemilik kos yang tinggal di luar kota, dan sekadar menerima pembayaran lewat transfer. 

"Ada orang luar kota yang buka usaha kos di Tulungagung, dia hanya menerima transferan uang setiap bukan. Dia tidak tahu apa yang terjadi di rumah kosnya," sambung Genot.

Beberapa kali Satpol PP menemukan pasangan yang menyewa kamar kos jam-jaman.

Namun pemilik kamar kos ini tidak pernah hadir saat dipanggil ke kantor Satpol PP.

Mereka bahkan kabur setelah tahu kamar kos yang direntalkannya digerebek Satpol PP.

Pemilik rumah kos juga dipanggil untuk diminta keterangan.