Pemkab Jember Akan Carter Pesawat untuk Hidupkan Bandara Notohadinegoro

Pemkab Jember menghadirkan pesawat itu memakai anggaran daerah. Namun, penumpang tetap membayar untuk biaya perjalanan.

SURYAMALANG.COM, JEMBER – Bupati Jember Hendy Siswanto mengungkapkan Pemkab Jember bakal menyewa pesawat komersial untuk menerbangi Bandara Notohadinegoro, Jember. Sewa pesawat itu bakal dilakukan tahun 2023.

Nantinya, pesawat komersial itu bakal melayani rute Jember – Surabaya, dan sebaliknya. “Kami berupaya maksimal menghidupkan Bandara Notohadinegoro, karenanya kami akan carter pesawat nanti di tahun 2023, pesawat komersial untuk penumpang melayani Surabaya – Jember,” ujar Hendy, Jumat (25/11/2022).

Pemkab yang bakal menghadirkan pesawat itu di Jember memakai anggaran daerah. Namun, penumpang tetap membayar untuk biaya perjalanan.

Namun Hendy masih belum mengungkap lebih detil, rencana penyewaan pesawat itu, termasuk dengan maskapai mana. “Jenisnya nanti pesawat ATR, karena bandara kita belum bisa jenis Boeing,” imbuhnya.

Sementara itu, terkait penerbangan perintis di Bandara Notohadinegoro, Bupati Hendy mengakui dirinya sudah diajak berkoordinasi oleh Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak. Dia menuturkan, Kementerian Perhubungan bakal membuka penerbangan perintis di sejumlah daerah di Indonesia, termasuk di Jawa Timur.

Bandara Notohadinegoro Jember termasuk satu dari beberapa bandara yang bakal dijadikan rute penerbangan perintis tersebut.

“Iya, Pak Emil sudah koordinasi dengan kami saat beliau bertemu dengan pihak Kemenhub. Tentunya kami senang, jika ada penerbangan perintis. Sehingga nanti bisa jalan bareng,” tegas Hendy.

Bandara Notohadinegoro berlokasi di Desa Wirowongso Kecamatan Ajung, Jember. Kondisi bandara itu kini tidak beroperasi lagi, akibat tidak adanya penerbangan komersial.

Bandara itu dipakai mendarat sejumlah pesawat pribadi, atau pesawat carter oleh mereka yang punya kepentingan di Kabupaten Jember.