Berita Gresik Hari Ini

Kondisi Terkini 5 Pelajar MTs Negeri 1 Kediri Tergencet Mobil Ayla dan Bus DPRD Surabaya

Satu pasien yang dirujuk ke Surabaya adalah Kaeylia Dinda berusia 13 tahun mengalami multiple fraktur adalah trauma tulang pada lebih dari dua fraktur

Penulis: Willy Abraham | Editor: Yuli A
willy abraham
TERGENCET - Enam pelajar MTs Negeri 1 Kediri tergencet di antara mobil Daihatsu Ayla dan bus DPRD Surabaya yang sedang parkir di tepi jalan makam Sunan Giri, Gresik. Pemicunya, pengemudi Toyota Innova menyeruduk mobil parkir. 

SURYAMALANG.COM, GRESIK - Satlantas Polres Gresik memastikan korban kecelakaan beruntun di parkir tepi Jalan makam Sunan Giri hanya satu orang.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Gresik Ipda Wiji menepis kabar ada tiga orang meninggal dunia seperti yang tersebar di media sosial.

"Korban meninggal dunia satu orang, ada kabar beredar di medsos tiga orang meninggal dunia itu ngawur, hoax. Korban meninggal satu orang dan sudah dievakuasi di RSUD ibnu sina Gresik," kata Ipda Wiji, Senin (26/12/2022).

Kecelakaan maut itu merenggut nyawa pelajar MTs Negeri 1 Kediri, Zahra Amira Syifa Sanjaya berusia 12 tahun, warga Dusun Sawahan RT 02 RW 02 Desa Watugede Kecamatan Puncu, Kabupaten Kediri.

Pelajar tersebut mengalami luka parah di kepala. Korban meninggal usai tergencet mobil Ayla dan bus DPRD Kota Surabaya yang sedang parkir di tepi jalan. Korban bersama teman-temannya berdiri di sela-sela kendaraan yang parkir.

Kecelakaan itu bermula ketika Toyota Innova menbabrak Daihatsu Ayla dan bus DPRD Kota Surabaya yang sedang parkir. Saat kejadian, para pelajar rombongan wisata religi itu berada di tengah mobil Ayla dan bus, Satu pelajar meninggal dunia, lima lainnya luka-luka.

Humas Rumah Sakit Semen Gresik dr Tolib Bahasuan mengatakan, dari lima pasien yang mengalami luka-luka hanya tiga yang dirawat di RS Semen Gresik saat ini. Satu orang dinyatakan bisa pulang, sedangkan satu pasien lagi mengalami luka yang cukup parah sehingga dirujuk ke RS Soetomo Surabaya.

Satu pasien yang dirujuk ke Surabaya adalah Kaeylia Dinda berusia 13 tahun mengalami multiple fraktur adalah trauma tulang pada lebih dari dua fraktur. Patah tulang dibeberapa tempat.

"Trauma di perut, patah di paha, patah di rahang, pasien dirujuk di rumah sakit dr Soetomo karena ada beberapa tempat fraktur yang banyak itu," kata dr Tolib.

Sementara tiga pasien yang dirawat di RS Semen Gresik bernama Elsa Yosephin berusia 13 tahun warga Desa Sambirejo Kecamatan Pare, Kediri.

Mega Aura Lestari berusia 12 tahun warga Sisadane Pare Kediri. Putri Silvi Lambang Sari berusia 13 tahun warga Desa Turus Kecamatan Gampengrejo, Kediri.


"Kondisinya baik tapi ada yang engkel kanan patah, ada yang engkel kiri patah, kemudian ada trauma di dada setelah diobservasi ada benturan di dada," jelasnya.

Sedangkan satu pasien yang boleh pulang adalah Neifa Vizzela berusia berusia 13 tahun warga Bendo Asri Pare Kediri. Neifa tidak mengalami masalah akibat benturan tersebut.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved