Polisi Jember Ringkus 24 Orang Diduga Penambang Emas Ilegal di Gumuk Rase, Jenggawah

SURYAMALANG.COM, JEMBER - Tim Kalong Satreskrim Polres Jember meringkus 24 penambang emas ilegal di Gumuk Rase, Desa Kemuningsari Kidul Kecamatan Jenggawah, Selasa (24/1/2023).

Puluhan penambang manual itu diamankan ketika menambang sekira pukul 02.00 dini hari.

Kasat Reskrim Polres Jember AKP Dika Hadiyan Widya Wiratama mengungkapkan, sebagian berasal dari luar wilayah Jember.

"24 penambang tersebut kami amankan, baik yang berasal dari Jember, maupun dari luar Jember dan sekarang masih dalam pemeriksaan," ujarnya saat diwawancari di Mapolres Jember.

Menurutnya, polisi juga menyita alat penambangan yang mereka gunakan untuk menggali gumuk atau bukit.

"Seperti alat penerangan, palu, mesin diesel  dan cangkul untuk melakukan penambangan," tambah pria yang akrab disapa Dika.

Dika mengaku belum mengetahui persis jumlah lobang penambangan yang mereka buat. Sebab ketika proses penangkapan, petugas kurang pencahayaan.

"Kami belum bisa memastikan, jadi tadi malam kami keterbatasan dengan cahaya penerangan. Dan medannya itu berada di atas gunung," tambahnya.

Oleh karena itu, Dika berharap Pemerintah Desa Kemuningsari Kidul dan tokoh masyarakat setempat bisa memberikan imbauan kepada warganya agar tidak ada aktifitas penambangan emas ilegal di lokasi tersebut.

"Imbauan saya kepada kepala desa dan tokoh masyarakat yang ada di untuk melakukan pelarangan," tuturnya.

Sekadar informasi, penambangan emas di Gumuk Rase irtu bermula ketika warga menemukan adanya batu di area Tambang Galian C. Batu itu memiliki bercak mengkilap yang berwarna kuning dan putih, sekitar lima bulan lalu.

Warga menduga bahwa bercak mengkilap yang berwana kuning dan putih pada batu di area Galian C tersebut adalah pirit.

Baca juga: Penambang Emas Beraksi Malam Hari di Gumuk Rase, Desa Kemuningsari Kidul, Jenggawah, Jember

Sementara itu, Sekretaris Komisi B DPRD Jember, David Handoko Seto, mengapresiasi kabar penangkapan 24 orang yang diduga penambang emas ilegal di Gumuk Rase, Desa Kemuningsari Kidul Kecamatan Jenggawah.

Namun, dia mendesak pemerintah dan aparat penegak hukum melakukan patroli rutin di area pertambangan agar penambangan ilegal tidak terjadi lagi.