Arema FC Akhiri Paceklik Kemenangan, Ini Kata I Putu Gede Seusai Mengalahkan RANS Nusantara FC 2-1

SURYAMALANG.COM - Arema FC sukses mengakhiri paceklik kemenangan dalam lima laga beruntun setelah mengalahkan RANS Nusantara FC.

Pada pekan ke-23 Liga 1 2022 itu, Arema FC menekuk tuan rumah RANS Nusantara FC 2-1 di Stadion Pakansari, Bogor, Rabu (8/2/2023) sore.

Arema FC yang baru saja mengganti pelatih Javier Roca dengan I Putu Gede, sempat tertinggal terlebih dahulu sebelum akhirnya mampu membalas dengan dua gol.

Singo Edan kebobolan terlebih dulu saat Ikhasan Zikrak menjebol gawang yang dikawal Teguh Amiruddin pada menit ke-48.

Namun Arema FC berhasil melakukan comeback dengan dua biji gol.

Dedik Setiawan mencetak brace pada menit ke-56 dan 62 dan menutup pertandingan dengan skor 2-1.

Baca juga: Seusai 5 Laga Selalu Kalah dan Mandul, Arema FC Akhirnya Menang di Kandang RANS dengan Skor 2-1

Baca juga: Berita Arema Hari Ini Populer: Kalimat Sakti I Putu Gede di Ruang Ganti, Gol Dedik Drogba Meluncur

Kemenangan tersebut menjadi debut manis pelatih anyar Arema FC, I Putu Gede.

I Putu Gede bersyukur bisa meraih kemenangan dan memutus rekor buruk tim yang selalu kalah sejak akhir putaran pertama Liga 1 2022-23.

Pelatih yang juga legenda hidup klub asal Malang itu melihat keberhasilan Arema FC meraih kemenangan tak lepas dari meningkatkanya kepercayaan diri Dendi Santoso dkk.

"Saya lihat sebelumnya dan saya ikuti Arema, sebenarnya ada potensi yang dimiliki dari lima pertandingan dan kemarin tidak keluar," kata I Putu Gede dikutip SURYAMALANG.COM dari Kompas.com.

"Saya cari akar permasalahannya dan saya pikir tentu tidak bisa sekelas contoh Alfarizi (Johan Ahmat Farizi), Evan Dimas tidak bermain di top-nya," sambungnya.

Ia mengakui laga menghadapi RANS tidak mudah bagi Arema FC karena pemain sempat drop saat Abel Camara gagal mengeksekusi penalti.

Apalagi tim mengawali babak kedua dengan kondisi tertinggal lebih dahulu.

Namun suntikan motivasi yang diberikan I Putu Gede membuat mental pemain kembali meningkat dan mampu melakukan comeback.

"Memang ini sebenarnya mental pemain turun, sebenarnya mereka kuat tapi agak menghilang tapi di babak kedua mulai bangkit," ujar pelatih berusia 49 tahun itu.

"Saya bilang di ruang ganti kami melawan diri kami sendiri bukan lawan yang kuat."

"Anda harus bisa lawan itu dan bisa diikuti dan Alhamdulillah mereka paham dan kami meminta support," pungkasnya.

Baca juga: Abel Camara Gagal Cetak Gol dari Penalti, Skor RANS Nusantara FC Vs Arema FC 0-0 di Babak Pertama