Berita Arema Hari Ini Populer: Respon Daisuke Sato Dicap Pemain Sinetron, Alasan Maringa Ditepikan

SURYAMALANG.COM, - Simak berita Arema hari ini populer Jumat (24/2/23) tentang respon Daisuke Sato dicap pemain sinetron. 

Label pemain sinetron yang diungkap oleh pelatih I Putu Gede itu akan dibahas juga dalam berita Arema hari ini populer.

Lalu alasan Adilson Maringa kembali ditepikan oleh I Putu Gede saat Arema FC melawan Persib Bandung juga terjawab. 

Berikut rangkuman berita Arema hari ini populer selengkapnya:

1. Alasan Maringa Ditepikan

Kiper Arema FC, Adilson Maringa kembali menjadi pemanis bangku cadangan di laga Persib Bandung Vs Arema FC, Kamis (23/2/2022).

Diketahui sebelumnya, sejak I Putu Gede menjadi pelatih Arema FC, Adilson Maringa tidak masuk dalam starting eleven tim asuhan I Putu Gede.

Pelatih Arema FC ini lebih memilih memainkan Teguh Amiruddin yang notabene merupakan kiper kedua, ketimbang menurunkan Adilson Maringa.

Teguh Amiruddin dipercaya sebagai kiper saat Arema FC melawan Persib Bandung di pekan ke 26 Liga 1 2022.

Meski begitu, I Putu Gede Dwi mempunyai alasan kenapa menepikan Adilson Maringa dan lebih memilih Teguh Amiruddin.

Hal tersebut diungkapkannya seusai laga pekan ke-26 Liga 1 2022/2023 antara Persib Bandung vs Arema FC di Stadion Pakansari, Bogor, Kamis (23/2/2023).

"Dia bagus tapi dalam setiap latihan, kita kan dukung prestasi," ucap mantan pelatih PSS Sleman itu.

"Saya datang ke Arema saya bilang siapa yang bagus dalam latihan itu akan main, tidak peduli itu siapa."

"Saya juga pernah jadi pemain, kalau saya performa di latihan (buruk) terus tidak dilibatkan di pertandingan ya pasti akan marah."

"Semua saya perlakukan sama bukan hanya Maringa saja. Itu memang filosofi saya," sambung Putu Gede.

Dia menambahkan, penampilan Teguh Amiruddin lebih baik dibandingkan Adilson Maringa saat latihan.

Dengan begitu kian menguatkan pilihan ke Teguh Amiruddin.

"Teguh lebih bagus, kita lebih kesana. Ada juga satu feel pelatih," tutur pelatih kelahiran Denpasar, Bali itu.

"Kalau sudah bagus dua-duanya bagaimana, mereka di tim juga bagaimana, ada satu feeling. Jadi gitu," kata Putu Gede.

Dia menjamin pemilihan pemain utama di dalam pertandingan ditentukan secara adil.

"Kalau dia bagus di dalam latihan dengan bayar kepercayaan, itu banyak kesempatan. Percaya, yakin," kata Putu Gede.

"Kalau saya tidak akan suka atau tidak suka (pada satu pemain), tidak lihat nama besar," tutupnya.

Mengutip BolaSport: Alasan Putu Gede Tepikan Adilson Maringa

2. Sindiran I Putu Gede untuk Daisuke Sato 

Pelatih Arema FC, I Putu Gede, menyindir bek Persib Bandung, Daisuke Sato, dengan perkataan mirip pemain sinetron.

Sindirian ini dilayangkan I Putu Gede kepada Daisuke Sato lantaran sering membuat drama di lapangan dan diving.

Peristiwa itu terjadi saat Persib Bandung mengalahkan Arema FC 1-0 pada pekan ke-26 Liga 1 2022 di Stadion Pakansari, Bogor, Kamis (23/1/2023).

I Putu Gede bahkan tak ragu melabelinya cocok main sinetron saja ketimbang main bola.

Hal ini dikarenakan Daisuke Sato dianggap melakukan drama yang membuang-buang waktu pertandingan.

Padahal Daisuke Sato berstatus sebagai pemain asing yang seharusnya memperlihatkan contoh baik untuk pesepak bola muda.

"Saya ingin mengomentari juga pemain Persib, Sato," kata I Putu Gede dalam konferensi pers pasca-laga, mengutip BolaSport.

"Saya pikir dia bagus untuk main sinetron."

"Maksudnya kan ini banyak yang melihat, anak-anak grassroot kita juga melihat, bukan contoh yang bagus apalagi pemain asing," tambahnya.

I Putu Gede percaya karma akan berlaku bagi pihak yang tidak fair play saat di pertandingan.

"Saya juga tekankan ke para pemain Arema, kalau di sini tidak ada lagi seperti itu," ucapnya.

"Kalau mau buang waktu. Kita akan dibalas lebih menyakitkan," imbuhnya.

3. Respon Daisuke Sato Dicap Pemain Sinetron

Daisuke Sato pun merespons pernyataan I Putu Gede dengan santai.

Pemain asal Filipina mengunggah insta story pada Kamis (23/2/2023) malam WIB.

"Bagi siapapun yang bicara tentang saya, jawaban saya adalah semoga kamu tidur nyenyak malam ini," tulis Sato.

"Karena besok adalah hari lain. Tidak ada kebencian, hanya cinta yang akan saya bagikan," tambahnya.

Persib Bandung memenangi laga lewat gol satu-satunya yang dicetak Marc Klok pada menit ke-66.

Berkat hasil ini, Persib Bandung kini mengumpulkan 52 poin dan menempati urutan kedua klasemen.

Mereka hanya terpaut satu poin dari pemuncak klasemen sementara, PSM Makassar.

Sementara itu, pelatih Persib Bandung Luis Milla punya alasan sendiri mengapa laga cukup banyak terhenti di babak kedua.

"Saya pikir wajar di babak kedua kondisi kami memburuk," ucap Luis Milla seusai pertandingan.

"Kami memanfaatkan setiap transisi, dan itu menguras energi pemain."

"Laga sangat sulit dan juga banyak kontak terjadi di laga," tambahnya.

Update berita terbaru di Google News SURYAMALANG.com