Berita Kediri Hari Ini

Korban Kebakaran Pasar Gringging Kediri Mendapatkan Terapi Trauma Healing

Korban kebakaran Ana Nur Aita mengaku merasa lebih tenang setelah mendapatkan pendampingan trauma healing tersebut. “Udah agak lega, ahamdudulillah."

Penulis: Didik Mashudi | Editor: Yuli A
didik mashudi
Korban kebakaran Pasar Gringging mendapatkan terapi trauma healing oleh psikolog klinis di Rumah Singgah Dinas Sosial, Kecamatan Grogol, Kamis (8/6/2023). 

Salah satu korban kebakaran Ana Nur Aita mengaku merasa lebih tenang setelah mendapatkan pendampingan trauma healing tersebut. “Udah agak lega, alhamdulillah,” ungkapnya. 

SURYAMALANG.COM, KEDIRI - Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana memberikan pelayanan terapi trauma healing korban kebakaran Pasar Gringging. Upaya ini untuk  memulihkan kondisi psikologis korban, Kamis (8/6/2023). 

Melalui Dinas Sosial Kabupaten Kediri pemulihan trauma tersebut dilakukan oleh psikolog klinis di Rumah Singgah Dinas Sosial, Kecamatan Grogol. 

Ada tiga keluarga yang merupakan pemilik 3 kios yang terbakar di Pasar Gringging mendapatkan pendampingan psikologis selama kurang lebih satu setengah jam. 

Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial (Resos) Dinas Sosial Kabupaten Kediri, Sri Pancawati mengatakan, trauma healing menindaklanjuti instruksi Bupati Kediri agar korban bisa segera pulih dari trauma yang dialami. 

“Tujuannya, para korban ini bisa segera melupakan kejadian (kebakaran) dan bangkit dari traumanya,” ujarnya. 

Terkait pendampingan trauma healing lanjutan, akan menunggu hasil di tahap pertama ini. "Jika mereka masih trauma, maka pendampingan akan terus dilakukan sampai kondisi mereka pulih. 
Jika dirasa cukup, maka tidak perlu lagi,” jelasnya. 

Selain pelayanan trauma healing, Dinsos juga memberikan bantuan kedaruratan berupa sembako senilai Rp 500.000 setiap keluarga. 

Salah satu korban kebakaran Ana Nur Aita mengaku merasa lebih tenang setelah mendapatkan pendampingan trauma healing tersebut. “Udah agak lega, alhamdulillah,” ungkapnya. 

Selain itu juga telah siap untuk kembali beraktivitas setelah sempat syok karena kiosnya mengalami kebakaran pada, Selasa (30/5/2023) dini hari. 

Ana berharap bisa melanjutkan usaha berdagang pakaian lagi. "Semoga lekas bisa berjualan kembali,” harapnya. 
Sebelumnya, Bupati Kediri Mas Dhito sempat mendatangi lokasi kebakaran untuk mengetahui dampak kebakaran, Rabu (31/5) lalu. 

Selain memberikan pendampingan psikologis, bupati yang gemar mengendarai vespa akan memberikan bantuan modal usaha bagi para korban. 

“Begitu Inafis selesai, kita akan lakukan perbaikan bangunan, untuk bantuan (modal) nanti kita akan lihat dulu kerugiannya berapa,” terangnya.
 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved