Ancaman Sabotase Terkait Penggunaan VAR di Liga 1 2023, Begini Antisipasi Ketum PSSI Erick Thohir

Ancaman Sabotase Terkait Penggunaan VAR di Liga 1 2023, Begini Antisipasi Ketum PSSI Erick Thohir

Editor: Eko Darmoko
Instagram/erickthohir
Erick Thohir 

SURYAMALANG.COM - Untuk pertama kalinya, penggunaan Video Assistant Referee (VAR) akan diterapkan di kompetisi sepak bola nasional, tepatnya di Liga 1 2023.

Namun, penggunaan VAR tak akan diterapkan dari awal musim, melainkan akan digunakan di Liga 1 2023 pada putaran kedua atau tepatnya pada Februari 2024.

Hal ini karena perangkat pertandingan yang akan menggunakan VAR masih menjalani pelatihan.

Demi mewujudkan kompetisi yang bersih, PSSI berupaya menyempurnakan perangkat pertandingan tersebut.

Sebelum kompetisi dimulai, seleksi wasit pun langsung dipimpin oleh perwakilan FIFA.

Dari 55 wasit, dinyatakan ada 18 orang yang dipastikan lolos kualifikasi dan siap memimpin kompetisi Liga 1 2023.

Meski begitu, untuk penerapan VAR di Liga 1 sendiri tak akan mudah.

Ketua PSSI, Erick Thohir pun mengingatkan PT Liga Indonesia Baru (LIB) bahwa berbagai ancaman bisa terjadi saat kompetisi berlangsung.

Salah satu yang mungkin menjadi ancaman besar yakni bentuk sabotase yang bisa terjadi yaitu terkait koneksi internet.

Tak bisa dilupakan masalah koneksi internet di Indonesia memang masih menjadi catatan tersendiri.

Dengan situasi ini, pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN tersebut mengingatkan PT LIB.

Apabila internet mati, tak menutup kemungkinan akan ada sabotase dari pihak yang tak suka.

Oleh karena itu, Erick Thohir pun mengingatkan PT LIB agar bisa mempersiapkan hal ini dengan maksimal.

Dengan begitu sabotase tak terjadi. Saat WiFi mati atau jaringan internet putus, pertandingan harus segera dihentikan.

Hal ini menjadi salah satu cara untuk menghindari sabotase dari pihak-pihak tak bertanggung jawab.

Sumber: BolaSport.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved