Berita Gresik Hari Ini

Siswi kelas 2 SD Gresik Alami Kebutaan Dicolok Tusuk Pentol Kakak Kelasnya

SA (8) siswi kelas 2 SD di Kecamatan Menganti, mengalami kebutaan usai dicolok tusuk pentol di sekolah, mendapat pendampingan psikologis.

Penulis: Willy Abraham | Editor: rahadian bagus priambodo
SURYAMALANG.COM/Willy Abraham
SA (8) siswi SD di Gresik buta setelah matanya dicolok tusuk pentol oleh kakak kelasnya. Dalam foto di atas, SA diperiksa oleh Unit PPA Satreskrim Polres Gresik, Sabtu (16/9/2023). 

SURYAMALANG.COM, GRESIK - SA (8) siswi kelas 2 SD di Kecamatan Menganti, mengalami kebutaan usai dicolok tusuk pentol di sekolah. Kini, SA mendapat pendampingan psikologis.

Mata kanan siswi SA mengalami kebutaan permanen. Selain kekerasan fisik hingga mengalami kebutaan, ternyata korban sering dibullying bahkan dari pengakuan sang ayah, SAH sering dimintai uang oleh kakak kelasnya.

Kepala Dinas Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KB,PP, dan PA), dr Titik Ernawati mengaku prihatin atas kejadian kekerasan terhadap anak. Pihaknya sudan melakukan assesment sejak pertama menerima laporan pada 4 September lalu.

Sejak laporan masuk ke Dinas KBPPPA Titik mengaku langsung menerjunkan tim untuk melakukan pendampingan psikologis kepada korban. 

"Dari assesmen sementara, korban mengalami trauma, Senin depan kami bersama tim psikolog juga akan melakukan asesment lagi. Kami sudah janjian senin habis dhuhur," kata Titik.

Pihaknya sudah koordinasi dengan dispendik Gresik. 

Sementara itu, Kiki Ramadani, ibu kerban menegaskan saat ini kondisi psikologi SA mengalami trauma dan takut.

"Pasca kejadian nahas itu, masih trauma, seperti ketakutan," terangnya.

Dari hasil pemeriksaan di RSUD Dr Soetomo, Kiki berkata, mata kanan buah hatinya mengalami kerusakan pada syaraf. Hal itu membuat mata kanan putrinya buta permanen. (wil)

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved