Piala Dunia U17 2023
Evaluasi Shuttle Bus Piala Dunia U-17 2023 ke Stadion GBT, Pemkot Surabaya Tambah 30 Bus Lagi
Hasil evaluasi saat opening ceremony dan hari pertama pertandingan, Jumat (10/11/2023), ribuan Suporter berebut naik shuttle bus usai pertandingan
Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM , SURABAYA - Pemkot Surabaya berencana menambah armada yang akan digunakan sebagai shuttle bus untuk kebutuhan mengantar penonton Piala Dunia U-17.
Hal ini untuk meminimalisir penumpukan suporter setelah pertandingan di venue Piala Dunia U-17, Gelora Bung Tomo (GBT).
Hal ini menindaklanjuti hasil evaluasi saat opening ceremony dan hari pertama pertandingan, Jumat (10/11/2023).
Suporter yang mencapai ribuan orang berebut kendaraan secara bersamaan.
"Memang tidak sebanding antara orang (penumpang) dengan bus. Saat berangkat (ke stadion), kita bisa beberapa kali antar. Nah pulangnya, mereka minta segera, bersamaan. Kalau waktu bersamaan kan butuh proses waktu pengangkutan,” kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya Tundjung Iswandaru di Surabaya, Sabtu (11/11/2023).
Tundjung menjelaskan, pihaknya menyiapkan sebanyak 130 unit bus.
Bus-bus tersebut bertugas mengantar dan menjemput para suporter yang akan menuju maupun dari GBT.
Pada saat pemberangkatan, bus disiapkan di 6 titik penjemputan yang telah disediakan oleh panitia lokal (LOC) Piala Dunia U-17 dan Pemkot Surabaya.
Sebelum maghrib, seluruh bus telah sampai di area parkiran lapangan A, B, dan C Stadion GBT.
Setelah pertandingan selesai pada pukul 21.00 WIB, bus disiapkan di area parkir lapangan A, B, dan C.
Ribuan penonton pun menunggu giliran untuk mendapatkan tumpangan menuju ke titik-titik awal penjemputan pada saat berangkat.
Pada saat itulah, suporter berebut naik bus.
“Kalau waktunya bersamaan kan butuh proses pengangkutan, kan juga bolak-balik bus tersebut," katanya.
"Memang harus sabar, tadinya sudah kita atur, besok akan kita atur ulang. Kami evaluasi lagi seperti apa alurnya. Kita rekayasa lagi, kita atur lagi bagaimana sebaiknya,” ujarnya.
Pemkot Surabaya menambah 30 unit armada bus.
Sehingga total bus yang tersedia mencapai 160 unit.
Dia memastikan, para penonton yang hadir dalam pembukaan Piala Dunia U-17 kemarin malam terangkut seluruhnya.
“Hanya 2 jam sudah clear semuanya," katanya.
Pada pertandingan berikutnya, Senin (13/11/2023), dia mengimbau kepada para penonton untuk tertib menunggu bus sesuai di titik penjemputan.
Tujuannya untuk menghindari adanya antrean panjang.
"Kemarin sudah kami imbau untuk naiknya di dalam. Memang kita sadari kemarin tidak sebanding (jumlah bus), tetapi sudah kita buatkan shelternya, maksudnya kan biar masuk shelter dulu baru naik,” imbaunya.
Agar tidak terjadi penumpukan lagi pada Senin (13/11/2023) mendatang, dia akan melakukan evaluasi untuk menyiapkan alur shuttle bus.
Dia berharap, setelah dilakukan evaluasi tidak akan ada lagi penumpang yang berebut atau menunggu lama di titik penjemputan.
Piala Dunia U-17 2023
Stadion Gelora Bung Tomo
GBT
Shuttle Bus Penonton Piala Dunia U17
Surabaya
Pemkot Surabaya
SURYAMALANG.COM
Indonesia Ajukan Diri Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 Lagi, Kali Ini Kolaborasi dengan Singapura |
![]() |
---|
Jerman Juara Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Manahan Solo, Simak Tanggapan dan Harapan Erick Thohir |
![]() |
---|
Piala Dunia U-17 2023 Indonesia Berjalan Lancar, Pj Gubernur Jateng Apresiasi Masyarakat |
![]() |
---|
Jerman Juara Piala Dunia U-17 2023, Kalahkan Perancis Lewat Drama Adu Penalti di Stadion Manahan |
![]() |
---|
Argentina Dibantai 3 Gol Tanpa Balas, Mali Raih Peringkat Ketiga Piala Dunia U-17 2023 di Manahan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.