Berita Arema Hari Ini Populer: Fernando Valente Heran pada Evan Dimas, PSIS Semarang Berharap Banyak

SURYAMALANG.COM, - Simak berita Arema hari ini populer Rabu (15/11/23) tentang Fernando Valente yang heran pada Evan Dimas.

Sedangkan PSIS Semarang yang berharap banyak pada Evan Dimas akan dibahas juga dalam berita Arema hari ini populer.

Intip juga kabar terbaru dari Arema Indonesia yang masuk grup 7 Liga 3 Jatim bersama PSM Madiun.

Berikut rangkuman berita Arema hari ini populer selengkapnya:

1. Fernando Valente Heran pada Evan Dimas

Pelatih Arema FC, Fernando Valente heran dengan Evan Dimas yang belum dapat menunjukkan permainan terbaiknya.

Pelatih asal Portugal itu menilai Evan Dimas memiliki masa lalu yang cukup luar biasa sebagai pesepak bola, seperti membawa Timnas U-19 juara Piala AFF, dan membawa Bhayangkara FC menjadi juara Liga 1 2017.

"Di masa lalu, Evan Dimas adalah pemain yang luar biasa. Tapi sejak saya datang di Arema FC, ada sesuatu yang terjadi" ucap Fernando Valente.

"Saya tidak tahu kenapa Evan Dimas tidak memperlihatkan permainan terbaiknya," lanjutnya. 

Fernando Valente menganggap Evan Dimas merupakan pesepak bola berkualitas, namun Ia belum melihat bakat milik Evan Dimas.

Selain itu, Evan Dimas juga beberapa kali mengalami cedera sehingga jarang tampil bersama Singo Edan di musim ini.

"Saya tidak ada masalah apa-apa dengan Evan Dimas. Saya sangat menghormati dia. Dia termasuk pemain bagus," ungkap Fernando Valente.

Fernando Valente mengatakan hengkangnya Evan Dimas merupakan keputusan yang baik bagi sang pemain.

Menurut Fernando, pesepak bola perlu mencari tantangan baru bila merasa belum puas dengan kondisi sekarang.

"Biasanya pemain tidak bahagia setelah menderita cedera. Keputusan itu bagus bagi Evan Dimas. Saya ucapkan selamat ke dia, untuk pergi mencari tantangan baru," tandasnya.

2. PSIS Semarang Berharap Banyak

Hanya berselang sehari dari berpamitan dengan Tim Arema FC, Evan Dimas resmi diperkenalkan sebagai pemain PSIS Semarang hari ini, Selasa (14/11/2023).

Evan Dimas akan membela Tim Biru Tengah di sisa kompetisi Liga 1 2023-2024 ini.

Manajemen PSIS Semarang mengungkap alasan merekrut pemain kelahiran Surabaya itu dengan status pemain pinjaman.

PSIS tetap yakin Evan Dimas bisa menunjukkan kembali kemampuannya di lapangan meski belakangan ini ia kehilangan banyak menit bermain di kompetisi Liga 1.

“Hari ini kami umumkan ada tambahan skuat untuk putaran kedua Liga 1 kali ini" ujar CEO Yoyok Sukawi pada Selasa (14/11) di Semarang.

"Kami datangkan Evan Dimas dengan status pinjaman dari Arema FC untuk memperkuat lini tengah supaya pelatih memiliki banyak pilihan,” imbuhnya. 

Manajemen PSIS juga berharap datangnya pemain berusia 28 tahun ini mampu menambah kedalaman skuat di lini tengah.

PSIS percaya pemain yang pernah jadi langganan membela Timnas Indonesia itu bisa membantu mengantarkan tim ke Final Four Liga 1.

“Dan kami juga percaya bahwa kemampuan Evan Dimas masih terjaga dan semoga datangnya Evan mampu membantu tim untuk bisa lolos ke babak 4 besar Liga 1 musim ini,” lanjut Yoyok.

Evan Dimas didatangkan dengan status pinjaman dari Arema FC.

Dalam proses peminjaman, Evan Dimas juga telah melalui serangkaian tes seperti tes fisik dan tes kesehatan untuk memastikan kondisinya.

3. Arema Indonesia Masuk Grup 7 Liga 3 Jatim

Arema Indonesia sibuk menggenjot persiapan menuju kompetisi Liga 3 Jatim yang akan digelar pada akhir tahun ini.

Tim berjuluk Singo Edan itu tergabung di Grup 7 Liga 3 Jawa Timur bersama PSM Madiun, Perseta 1970, dan Persinga Ngawi.

Menggunakan sistem home turnamen, PSM Madiun bakal menjadi tuan rumah di Grup 7 Liga 3 Jatim ini.

Artinya, Arema Indonesia akan bermain tandang meski pertandingan digelar dengan format home dan away.

"Ya, kami mulai kick off 5 Desember 2023, kemudian main lagi di tanggal 7 dan 9 Desember 2023, lalu rehat lima hari dan lanjut di 13-15-17 Desember 2023 untuk putaran kedua," ucap Dhimas Yuniar, Asisten Manajer Arema Indonesia kepada SURYAMALANG.COM.

Meski tidak menjadi tuan rumah, Dhimas Yuniar menyampaikan, kalau hal tersebut tidak menjadi masalah.

Dia akan mempersiapkan tim ini semaksimal mungkin, untuk membawa Arema Indonesia lolos dari fase grup.

"Kalau kami siap saja. Apa kata PSSI, kami nurut saja, siap-siap saja dan tidak ada masalah," ujarnya.

Dari tiga tim tersebut, ada dua tim yang diwaspadai oleh Arema Indonesia.

Keduanya ialah Persinga Ngawi dan tuan rumah PSM Madiun.

Persinga Ngawi pada musim lalu sempat lolos ke babak nasional.

Sementara PSM Madiun merupa tuan rumah yang diprediksi akan bermain ngeyel di kandang sendiri.

"Untuk Perseta 1970 ini masih baru dibentuk. Jadi kami tidak begitu mengetahui peta kekuatannya."

"Berbeda dengan Persinga Ngawi dan PSM Madiun. Apalagi PSM Madiun jadi tuan rumah," ujarnya.

Dalam persiapannya, Arema Indonesia telah beberapa kali melakoni laga uji coba.

Terakhir kali melakoni pertandingan persahabatan melawan PSGP dan menang dengan skor telak 4-0 pada Minggu (12/11/2023) kemarin.

Selanjutnya, Arema Indonesia akan kembali melakukan uji coba, sembari menunggu kedatangan pemain baru.

"Meski kemarin kami kalah saat tour di Jawa Tengah, kami terus melakukan evaluasi."

"Dalam beberapa hari ini kemungkinan kami akan ketambahan 5-6 pemain baru," tandasnya.

Update berita terbaru di Google News SURYAMALANG.com 

(Suryamalang|M Rifky Edgar)