Berita Persebaya Hari Ini

Jadwal Persebaya Vs PSIS Semarang Bisa Terancam, Stadion Gelora Joko Samudro Dipasang Garis Polisi

Jadwal pertandingan Persebaya Vs PSIS Semarang di Stadion Gelora Joko Samudro pada Minggu (26/11/2023) dan kini stadion itu dipasang garis polisi

Penulis: Willy Abraham | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM/Willy Abraham
Seorang bocah melintas di depan gerbang Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, Senin (20/11/2023). Nampak gerbang stadion diberi Garis Polisi pasca keributan suporter Minggu (19/11/2023) 

SURYAMALANG.COM, GRESIK - Jadwal pertandingan Persebaya Surabaya Vs PSIS Semarang di Laga Pekan 20 Liga 1 2023-2024 bisa terancam , terdampak peristiwa keribuan suporter di Stadion Gelora Joko Samudro di hari Minggu (19/11/2023).

Untuk diketahui pertandingan Persebaya Vs PSIS Semarang dijadwalkan berlangsung di Stadion Gelora Joko Samudro pada Minggu (26/11/2023).

Sedangkan kondisi terkini Stadion Gelora Joko Samudro (Gejos) Gresik dipasang garis polisi, Senin (20/11/2023).

Pihak kepolisian memasang Garis Polisi di stadion GeJos Gresik pasca terjadi kerusuhan di akhir pertandingan Liga 2.

Pantauan di lapangan, garis polisi dipasang di lokasi kerusuhan. Di area pintu masuk VIP, kemudian di dekat lapangan luar Stadion Gelora Joko Samudro.

Dua lokasi itu menjadi lokasi kerusuhan antara suporter dengan petugas keamanan.

Kondisinya, batu hingga pecahan paving berserakan di lokasi kejadian. Kayu, dan lain sebagainya.

 

Keributan suporter terjadi setelah tim tuan rumah, Gresik United kalah dari Deltras Sidoarjo dala pertandingan Liga 2 di di Stadion Gelora Joko Samudro, Minggu (19/11/2023).

Saat itu, situasi memanas di depan Stadion Gelora Joko Samudro. Tepatnya di depan pintu masuk stadion.

Bentrokan bermula saat puluhan suporter Gresik United yang berjuluk Ultrasmania berkumpul di depan pintu VIP stadion untuk melakukan demo ke manajemen Gresik United atas kekalahan timnya, namun aksi demo itu di hadang petugas kepolisian.

Ratusan suporter Gresik United kemudian melakukan pelemparan dengan batu dan benda keras lainnya ke kaca pintu masuk tribun VIP.

Kemudian suporter Ultrasmania melakukan pelemparan ke bis yang rencananya akan mengangkut pemain Deltras usai pertandingan dan merusak pagar besi dan fasilitas yang ada di luar stadion.

Pihak kepolisian berhasil mendesak suporter ke sisi luar sebelah selatan stadion, hingga kembali terjadi aksi saling lempar di kedua pihak.

Kericuhan berlangsung lebih dari satu jam itu, pihak kepolisian melepaskan tembakan gas air mata ke arah suporter yang berada di sisi selatan luar stadion.

Sumber: Surya Malang
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved