PSSI Butuh 100 Wasit Berkualitas

Pertandingan Persik Kediri vs PSM Makassar sempat dihentikan lebih dari satu jam karena keputusan wasit yang tidak tegas.

Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM/Persik Kediri
Laga Persik Kediri Vs PSM Makassar, Senin (19/12/2023). 

SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Liga 1, Liga 2, dan Liga 3 mengalami banyak permasalahan terkait dengan performa wasit. Banyak pertandingan yang diwarnai dengan keputusan wasit yang kontroversial.

Seperti pertandingan Persik Kediri vs PSM Makassar pada pekan 23 Liga 1. Pertandingan tersebut sempat dihentikan lebih dari satu jam karena keputusan wasit yang tidak tegas.

Saat pertandingan, wasit terlalu lama mengesahkan gol PSM sehingga Persik Kediri sudah melakukan serangan balik selama satu menit. Namun, saat bola telah keluar, wasit berdiskusi dengan hakim garis, dan kemudian mengesahkan gol PSM Makassar.

Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga menilai ketersediaan wasit menjadi masalah penting yang dihadapi sepak bola Indonesia. Menurutnya, jumlah wasit di Indonesia sangat minim.

"Kami hanya punya 18 wasit. Bayangkan, selama bertahun-tahun jumlahnya hanya 18 orang. Kalau mereka melanggar, kami akan membina mereka. Ketika pembinaan, tidak ada yang memimpin pertandingan karena jumlah wasit hanya 18 orang. Ini pekerjaan yang berat," ucap Arya Sinulingga.

Arya mengatakan PSSI terus melakukan pembenahan dan berusaha meningkatkan jumlah wasit. Diharap pembenahan dan penambahan jumlah wasit ini dapat menghentikan kontroversi yang bertahun-tahun terjadi di Indonesia.

Arya menambahkan jumlah ideal wasit yang berkualitas minimal ada 100 orang. Dengan jumlah itu, PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) tidak akan pusing memilih wasit berkualitas untuk memimpin pertandingan.

"Kalau jumlahnya bisa banyak, kami tidak perlu khawatir. Kalau kami punya 100 wasit, enak memilihnya," terangnya.

Tidak mudah untuk melahirkan wasit-wasit berkualitas. Menurutnya, PSSI melakukan beberapa gerakan agar jumlah wasit berkualitas bisa terus bertambah. PSSI juga bekerja sama dengan fakultas olahraga di perguruan tinggi.

"Kami berharap jumlah wasit bertambah pada tahun depan," tutur Arya.

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved