Pengorbanan Ivan Gunawan Modal Baju Sendiri Demi Brownis, Jatah dari TV Cuma Rp 10 Juta Dibagi Empat
Pengorbanan Ivan Gunawan modal baju sendiri demi Brownis, jatah dari TV cuma Rp 10 juta dibagi empat lalu ditegur KPI, kesalnya dobel.
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Eko Darmoko
SURYAMALANG.COM, - Pengorbanan Ivan Gunawan modal baju sendiri demi Brownis diungkap olehnya setelah hengkang dari acara tersebut.
Sebagai presenter, Ivan Gunawan meluapkan unek-uneknya terkait teguran Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) beberapa waktu lalu.
KPI menegur acara Brownis gara-gara Ivan Gunawan berpenampilan seperti wanita dalam acara ulang tahun Brownis bertema era 60-an tersebut.
Ivan Gunawan pun lantas menguak beberapa fakta terkait konsep acara, modal yang diberikan stasiun televisi sampai wardrobe program itu.
"Dua minggu terakhir ini aku memutuskan untuk tidak ada di tayangan regular aku ya di Brownis gitu kan" ungkap Ivan Gunawan melansir YouTube Ivan Gunawan dikutip Sabtu (20/1/24).
"Karena aku kemarin sempat mendapatkan teguran," lanjut Ivan Gunawan.
Baca juga: 2 Syarat Raffi Ahmad Mau Diajak Kampanye Capres Termasuk Prabowo, Blak-blakan Soal Honor

Ivan Gunawan mengaku sangat terpukul dengan teguran yang didapatnya dari KPI melalui program televisi itu.
Terlebih teguran itu khusus ditujukan untuk Ivan Gunawan karena memang tertulis jelas namanya tertera.
Menurut Ivan Gunawan, KPI telah mengintimidasi karakter seseorang.
"Dan dimana aku merasa sangat terpukul karena di situ teguran tersebut lebih kepada mengintimidasi karakter seseorang" jelas Ivan Gunawan.
"Mereka dengan jelas menulis Ivan Gunawan, jadi ada namanya itu yang membuat aku berat," imbuh Ivan Gunawan.
Sudah lama terjun ke dunia televisi, Ivan Gunawan mengatakan dirinya tak pernah mengubah karakter.
"Jadi sebenarnya dengan adanya aku di dunia infotainment sebelum ada (KPI), apa nggak ngerti deh apakah badan atau apa aku juga nggak mau sebut" jelas Ivan Gunawan.
"Tapi ya sebelum mereka ada, aku ada duluan di televisi. Aku nggak pernah mengubah karakter aku," kata Ivan Gunawan.
Meski dulu sempat berdandan menyerupai perempuan, Ivan Gunawan mengakui hal itu menjadikannya terkenal hingga sekarang.
"Mungkin di tahun 2005-2010 karakter aku di televisi aku perempuan banget, dan itu semua aku benar-benar medapatkan popularitas dari situ," papar Ivan Gunawan.
Merasa sudah semakin tua, Ivan Gunawan berujar dirinya sudah malu jika berpakaian dan berdandan seperti dulu yang sangat mirip perempuan.
"Ya sebenarnya kalau kenapa aku nggak berdandan lagi seperti pada zaman dahulu kala ya mungkin semakin usia ya semakin tua. Jadi kan punya malu juga," ujar Ivan Gunawan.
Desainer 42 tahun itu pun menegaskan dirinya mengetahui dan memahami batas cara berpakaian yang benar itu seperti apa.
Tak bermaksud membela diri, Ivan Gunawan pun meceritakan apa yang sebenarnya terjadi.
Alasan Ivan Gunawan mengenakan kostum yang membuatnya ditegur KPI tidak luput dari ketentuan yang sudah diputuskan oleh kru.
"Aku bukan melakukan sebuah pembelaan ya, aku berhak untuk bisa bercerita" jelas Ivan Gunawan.
"Jadi kalau misalnya kita syuting di televisi itu ada kan produser, ada wardrobe, ada kreatif dan semua yang kita pakai itu kan udah ditentuin sama produser. Dan itu tayangan live," jelas Ivan Gunawan.
Baca juga: Curhat Dinar Candy Menyesal Rebut Ko Apex dari Istri Sah, Nangis Terus Tiap Malam, Gak Bahagia
Artikel Tribunnews.com 'Cerita Ivan Gunawan Dapat Teguran KPI hingga Harus Keluar dari Brownis'.

Lebih lanjut Ivan Gunawan mengatakan pihak televisi sudah menyetujui pakaian yang akan dipakainya.
Tidak mendapatkan larangan dari produser, Ivan Gunawan pun tanpa ragu mengenakan busana pilihannya.
"Kalau pada waktu itu produser aku tidak approve dengan apa yang aku pakai harusnya dia punya hak untuk komen aku dan pada waktu itu ada CEO dari Trans dan segala macem" jelas Ivan Gunawan.
"Dan itu terjadi saat ulang tahun Brownis yang ke-6 jadi konsep kita Back To 60s," beber Ivan Gunawan.
Puluhan tahun berkecimpung di dunia fashion, Ivan Gunawan berujar kerap berdebat dengan pihak wardrobe.
Debat itu terjadi karena Ivan Gunawan merasa pihak wardrobe kurang mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik.
Alhasil, Ivan Gunawan memutuskan untuk mencari tahu sendiri seperti apa pakaian yang dipakai tahun 60-an.
"Ya aku nge-research dong apa yang terjadi di era 60s itu. Bajunya seperti apa sih," ungkap Ivan Gunawan.
Diberi modal oleh penyelenggara sebesar Rp 10 juta untuk dibagi berempat dengan host lain, akhirnya Ivan Gunawan memutuskan membuat baju dengan uangnya sendiri.
"Dan pada waktu itu dari station kasih budget 10 juta untuk aku bikin baju, dan ternyata 10 juta itu buat berempat" ujar Ivan Gunawan.
"Jadi kekesalan gue itu udah double-double. Jadi gue udah modal sendiri gue bikin baju dengan konsep 60s, gue juga nggak dapat uangnya, gue juga gedek sama orang wardrobe," ujar Ivan Gunawan.
Siapa sangka Ivan Gunawan akhirnya juga mendapat teguran dari KPI soal pakaian hingga mahkota yang dipakainya saat ulang tahun Brownis.
"Terus sampai ending-nya gue mendapatkan teguran itu yang lebih parah mereka membahas tentang mahkota," tandas Ivan Gunawan.
Ivan Gunawan lantas menceritakan dari mana asal mahkota yang dipakainya kala itu.
Bukan barang sembarangan, ternyata mahkota itu didapatkan Ivan Gunawan ketika mengikuti sebuah kompetisi.
Ivan Gunawan didapuk menjadi pemenang dari ajang tersebut.
Menganggap mahkota tersebut adalah sebuah pencapaian, Ivan Gunawan lantas memakainya saat ulang tahun acara Brownis yang dipandunya hampir 7 tahun itu.
"Mahkota itu aku dapetin dari sebuah ajang Beauty Pageant International dari puluhan nasional director dari seluruh dunia dan pemenangnya adalah aku. Jadi buat aku itu adalah prestige" lanjut Ivan Gunawan.
"Kenapa gue mahkota itu karena itu acara anniversary Brownis. Boleh dong aku menyampaikan aku proud dengan apa yang aku raih," pungkas Ivan Gunawan.
Update berita terbaru di Google News SURYAMALANG.com
Ivan Gunawan
Brownis
KPI
teguran KPI
Ivan Gunawan keluar dari Brownis
Ivan Gunawan modal baju sendiri
suryamalang
Cek Kalender 2025: Penanggalan Jawa Selasa Pahing 2 September 2025, Neptu, Pasaran, Weton, Wuku |
![]() |
---|
Siapa Riza Chalid Raja Minyak Indonesia Diduga Jadi Aktor Rusuhnya Demo? Prabowo Sebut-sebut Mafia |
![]() |
---|
'Presiden Bukan Buat Dikasihani,' Prabowo Dapat Kritik dari Cucu Bung Hatta Soal Kericuhan Demo |
![]() |
---|
Apa Itu Organisasi OSF yang Disebut Danai Demo Rusuh di Indonesia? Prabowo Tahu Siapa Dalangnya |
![]() |
---|
Prakiraan Cuaca Malang dan Batu Jawa Timur Selasa 2 September 2025: Kota dan Kabupaten Udara Kabur |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.