Kalah dari Borneo FC, Persija Jakarta Segera Berbenah

SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Persija Jakarta harus berbenah bila ingin masuk empat besar klasemen Liga 1 2023/2024.

Bila tidak segera berbenah, Macan kemayoran berpeluang gagal melaju lolos ke Championship Series.

Persija baru saja kalah 1-3 dari Borneo FC dalam laga di Stadion Segiri, Samarinda, Selasa (6/2). Kekalahan ini membuat Persija Persija berada di posisi 9 dengan 32 poin dari 24 pertandingan. Koleksi poin Macan Kemayoran terpaut 9 poin dengan Bali United yang berada di posisi 4 dengan 41 poin dari 24 pertandingan.

Persija masih memiliki 10 laga di sisa kompetisi kasta tertinggi Indonesia. Kapten Persija Jakarta, Andritany Ardhiyasa menegaskan bahwa semua pemain Macan Kemayoran bakal berbenah untuk menunjukan penampilan yang lebih baik di laga-laga selanjutnya.

Andritany menyebutkan pembenahan ini untuk menjaga asa memenuhi target masuk ke empat besar klasemen. Namun, Andritany menyadari bahwa target tersebut sulit terwujud bila pemain Persija masih sering melakukan kesalahan individual.

"Kami terus ingin memberikan yang terbaik untuk Persija. Kami masih ingin mempunyai komitmen untuk memenuhi target untuk masuk ke empat besar. Dengan kondisi dan permainan kami yang sekarang, sepertinya sedikit berat," kata Andritany.

Sementara itu, pelatih Thomas Doll kecewa setelah anak asuhnya kalah dari Borneo FC. Thomas Doll menyoroti penampilan anak asuhnya yang masih melakukan kesalahan individu.

Misalnya, gol pertama Borneo FC yang dicetak Muhammad Sihran di menit 24 lahir akibat blunder Hansamu Yama.

Hansamu Yama yang berniat mengocek Sihran justru menjadi malapetaka usai bolanya bisa direbut. Dengan tenang, Sihran mampu memperdaya kiper Persija, Andritany Ardhiyasa.

"Saya kecewa. Terutama gol pertama. Karena kami melakukan kesalahan saat melawan tim seperti Borneo," kata Thomas Doll.

Pelatih asal Jerman tersebut ingin Macan Kemayoran mengevaluasi penampilannya.

"Kami memang kalah dari Borneo FC, tetapi pemain harus belajar. Karena semua klub yang ada di atas Persija jarang melakukan kesalahan individu," ujar mantan pelatih Borussia Dortmund itu.