Berita Arema Hari Ini Populer: Fokus Tingkatkan Latihan, Widodo C Putro Kenalkan Kebiasaan Baru

SURYAMALANG.COM, - Berikut berita Arema hari ini populer pada Minggu 18 Februari 2024 yang mengulas tentang pemain dan pelatih Singo Edan.  

Satu yang menjadi sorotan berita Arema soal skuat Singo Edan fokus tingkatkan intensitas latihan ketimbang melakukan laga uji coba di jeda kompetisi Liga 1.

Selain itu, berita Arema hari ini juga membahas soal pelatih Widodo C Putro yang kenalkan kebiasaan baru kepada para pemain Arema FC. 

Simak liputan selengkapnya terkait berita Arema hari ini selengkapnya:

1. Fokus Tingkatkan Latihan

Jeda waktu yang agak panjang sebelum kembali berlaga di pekan 25 Liga 1 2023 dimanfaatkan Arema FC oleh memoles diri.

Para pemain Arema FC digenjot dengan berbagai macam program latihan oleh pelatih Widodo Cahyono Putro.

Mulai dari menggenjot latihan fisik para pemain hingga mengasah taktikal di atas lapangan.

Namun, jeda waktu yang panjang ini tidak dimanfaatkan oleh Arema FC untuk menjalani laga uji coba.

Hal tersebut agak berbeda dengan apa yang dilakukan oleh Fernando Valente saat masih menjadi juru taktik Arema FC.

Widodo Cahyono Putro lebih fokus untuk meningkatkan intensitas latihan di atas lapangan.

"Untuk uji coba belum terpikirkan."

"Mungkin kami bangun pondasi yang sudah ada, akan kami perbaiki."

"Kami gak ingin mengubah pondasi yang sudah ada," ucap Widodo C Putro kepada SURYAMALANG.COM.

Seusai jadwal, Arema FC akan menghadapi RANS Nusantara FC pada 22 Februari 2024 mendatang.

Masih ada waktu sekitar satu pekan bagi Singo Edan untuk melakukan persiapan.

Widodo pun berharap, materi yang dia berikan kepada Dedik Setiawan dkk dapat dipahami dalam kurun waktu tersebut.

"Saya akan tingkatkan intensitas di latihan dan taktikal."

"Dalam waktu seminggu ini semoga pemain dapat paham dan mau menerima apa yang kami bikin," ujarnya.

Dalam meningkatkan intensitas latihan ini, waktu latihan juga agak diperpanjang.

Jika biasanya para pemain Arema FC menjalani latihan sekitar 1,5 jam, kini agak dipanjangkan menjadi 2 jam atau bahkan lebih.

Widodo berharap, para pemain dapat memahami apa yang dia inginkan.

"Yang jelas apa yang kami lakukan, pemain dapat memahami."

"Percuma kami lakukan taktikal kalau pemain tidak memahami," tandasnya.

2. Widodo C Putro Kenalkan Kebiasaan Baru

Bongkar pasang posisi pemain yang biasanya terjadi di tim Arema FC, tak akan berlaku lagi di tangan pelatih baru , Widodo Cahyono Putro.

Mantan striker Timnas Indonesia di era 90an itu mengaku akan mengembalikan lagi posisi pemain di posisi asalnya.

Seperti diketahui, saat Fernando Valente melatih Arema FC beberapa waktu lalu sempat melakukan sejumlah eksperimen.

Satu di antaranya ialah memainkan pemain yang tidak berasal dari posisi aslinya.

Seperti memainkan Julian Guevara dan Charles Raphael sebagai center bek, hingga memainkan Charles Lokolingoy di posisi Winger.

"Saya sudah melakukan taktikal game dan sudah melihat posisi pemain yang kemarin coach Valente lakukan."

"Jadi memang ada beberapa posisi yang mesti saya kembalikan," ucap Widodo C Putro kepada SURYAMALANG.COM, Jumat (16/2/2024).

Dalam beberapa kali latihan terkahir, Widodo Cahyono Putro coba mengembalikan lagi posisi Charles Lokolingoy sebagai striker murni.

Pemain blasteran Kongo-Australia itu memang bisa bermain sebagai seorang striker murni dan sebagai winger.

Hal tersebut dilakukan untuk menambah daya gedor Singo Edan di lini serang.

"Dengan tinggi badan, kekuatan, heading, shooting dan kecepatan lari yang dimiliki oleh Lokolingoy, ya saya berharap inilah striker bisa memecah kebuntuan," ujarnya.

Widodo C Putro pun juga memahami beberapa karakter pemain di tim Arema FC.

Hal tersebut yang nantinya akan dia optimalkan, sembari mengajak diskusi asisten pelatih lainnya.

Di berharap, racikannya ini dapat membantu Arema FC untuk keluar dari zona degradasi Liga 1 2023.

"Saya kan sudah tahu pemain semua ini dari dulu seperti Dedik, Dendi, Alfarizi, mereka punya kemampuan yang cukup bagus."

"Jadi di kemarin juga kami sudah diskusi dengan tim staf pelatih, jadi ada beberapa yang harus difungsikan layaknya di posisinya masing-masing," tandasnya.