Berita Persebaya Hari Ini

Persebaya Surabaya Dipermalukan Dewa United di Stadion GBT, Diwarnai Gol Sang Mantan dan Kartu Merah

Persebaya Surabaya Dipermalukan Dewa United di Stadion GBT, Diwarnai Gol Sang Mantan dan Kartu Merah

Penulis: Khairul Amin | Editor: Eko Darmoko
SURYAMALANG.COM/Habibur Rohman
Pemain Persebaya Surabaya Andre Oktaviansyah saat menghadapi Dewa United pada laga pekan 31 Liga 1 2023 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Selasa (16/4/2024). 

SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Persebaya Surabaya kalah 0-3 saat menjamu Dewa United di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Selasa (16/4/2024) sore.

Dua gol Dewa United pada laga pekan ke-31 Liga 2023/2024 ini dicetak oleh sang mantan yang pernah membela Persebaya Surabaya.

Persebaya Surabaya coba mengambil inisiatif serangan sejak wasit meniup peluit tanda laga digelar.

Langsung mendapat peluang menit 6 melalui tendangan Bruno Moreira, namun digagalkan kiper Dewa United, Sonny Stevens.

Dominasi Persebaya Surabaya hanya berlangsung hingga menit 10, setelah itu Dewa United berbalik menekan.

Sepakan Ricky Kambuaya nyaris merobek gawang Persebaya menit 12, beruntung hanya menyamping di sisi kiri gawang.

Dewa United terus mendominasi permainan, lini tengah benar-benar dikuasai.

Tiga gelandang Persebaya, Kadek Raditya, Andre Oktaviansyah dan M Iqbal tidak bisa berbuat banyak.

Dewa United kembali mengancam gawang Persebaya lewat tendangan Risto Mitrevski menit 16.

Beruntung Andhika Ramadhani, kiper Persebaya tampil sigap menggagalkan.

Andhika kembali menunjukkan kualitasnya, berhasil menepis tendangan keras Egy Maulana Vikri menit 18.

Persebaya perlahan menyusun serangan memasuki menit 20.

Namun upayanya selalu kandas di tengah jalan.

Dewa United kembali mendominasi permainan memasuki 15 akhir laga.

Terus ditekan, akhirnya gawang Persebaya kebobolan menit 40 melalui kaki Ricky Kambuaya (mantan pemain Persebaya) yang sebelumnya memeragakan kerja sama one two apik dengan Egy Maulana Vikri.

Persebaya coba keluar menekan mencari gol penyama kedudukan, namun pertahanan Dewa United masih terlalu kokoh.

Sebaliknya, menit 45 nyaris gawang Persebaya kembali kebobolan melalui sepakan pagar keras Egy Maulana Vikri, beruntung hanya membentur tiang gawang.

Meski terus berupaya, tak ada gol tambahan, kedudukan 0-1 untuk keunggulan Dewa United menjadi hasil sementara hingga babak pertama.

Awal babak kedua, Persebaya Surabaya memasukkan pemain baru, Kasim Botan menggantikan M Iqbal.

Seperti di babak pertama, Persebaya coba kembali agresif menekan memanfaatkan kecepatan sisi sayap.

Hingga menit 60, persebaya terus menekan, namun pertahanan Dewa United masih terlalu kokoh.

Menit 62, nyaris Persebaya bisa menyamakan kedudukan, sayang sepakan keras Arief Catur hanya melintas tipis di atas mistar.

Terus ditekan, Dewa United memasukkan tiga pemain baru menit 65; Majed Osman, Kolovos dan Ahmad Nufiandani.

Mereka menggantikan Feby Eka, Theo Fillo dan Jose Porteira.

Sementara Persebaya memasukkan Toni Firmansyah dan Wildan Ramdhani, menggantikan Andre Oktaviansyah dan Robson Duarte.

Masuknya sejumlah pemain baru Dewa United memberi perubahan berarti, Dewa United berbalik mendominasi.

Dewa United berhasil menambah gol keunggulan melalui sepakan Ahmad Nufiandani (mantan pemain Persebaya) menit 69, memanfaatkan umpan tarik mendatar Majed Osman, skor 0-2.

Seakan paham celah pertahanan Persebaya, Dewa United kembali menambah gol menit 72, kali ini melalui Alex Martins memanfaatkan umpan Ricky Kambuaya, skor 0-3.

Dominasi Dewa United terus berlanjut, memanfaatkan serangan balik, Majed Osman melepaskan tendangan keras mengarah ke gawang Persebaya menit 75, namun digagalkan Andhika Ramadhani.

Persebaya yang tertinggal jauh coba all out menekan, namun hingga menit 86 tidak bisa menembus pertahanan Dewa United.

Persebaya harus bermain dengan 10 pemain setelah Ripal Wahyudi, pemain yang baru masuk di babak kedua mendapat kartu merah menit 90 akibat melanggar keras lawan.

Menit tambahan waktu, Persebaya coba menekan, namun hingga wasit meniup peluit tanda akhir laga tak ada gol tercipta, harus takluk 0-3 dari Dewa United.

Hasil ini menjadi kekalahan terbesar Persebaya sejak ditangani Paul Munster.

Sementara bagi Dewa United melanjutkan trend positif empat laga terakhir selalu menang.

 

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved