Berita Arema Hari Ini Populer: Nasib Widodo Sebagai Pelatih Musim Depan, Pesan Haru Julian Guevara

SURYAMALANG.COM, - Simak berita Arema hari ini populer Kamis (2/5/24) tentang nasib Widodo sebagai pelatih di musim depan setelah jadi juru selamat. 

Widodo yang juga membeberkan kunci kemenangan dan pembenahan untuk Liga 1 2024-2025 akan dibahas juga dalam berita Arema hari ini populer.

Kemudian pemain asing Arema FC, Julian Guevara mengungkap rasa haru setelah berhasil membawa Singo Edan lolos dari jurang degradasi. 

Berikut berita Arema hari ini populer selengkapnya:

1. Nasib Widodo Jadi Pelatih Musim Depan

Widodo Cahyono Putro menjadi Sang Juru Selamat Arema FC dari jerat degradasi Liga 1 2023-2024.

Namun, pelatih asal Cilacap itu tak tahu nasibnya sendiri musim depan.

Masuk di 10 laga terakhir, Widodo mampu membawa Arema FC bertahan di kasta tertinggi.

Arema FC finish di peringkat 15, satu strip di atas zona degradasi, dengan koleksi 38 poin.

Namun, belum ada kepastian kontrak baru untuk pelatih berlisensi AFC Pro tersebut.

Gak heran, Widodo tidak bisa menjawab tentang rencana Arema FC musim depan.

“Saya kan selesai sampai akhir musim ini saja. Kita belum tahu ke depannya seperti apa,” kata Widodo melansir wearemania.net. Rabu, (1/5/24).

Meski belum tahu kelanjutan kontraknya musim depan, Widodo tetap memberikan saran penting untuk manajemen klub.

Saran itu sebagai bentuk kepedulian Widodo terhadap timnya. 

Berkaca dari perjalanan musim ini, pelatih berusia 53 tahun itu menyarankan agar manajemen klub tak salah langkah.

Pembentukan tim untuk mengarungi musim yang baru harus segera dimatangkan.

“Tentunya segala aspek harus dibenahi. Yang terpenting, saran saya, jangan terlambat merekrut pemain,” tegas Widodo. 

3. Pesan Haru Julian Guevara

Julian Guevara jadi man of the match alias pahlawan kemenangan dalam laga terakhir Arema FC di Liga 1 2023-2024, Selasa (30/4/2024).

Gelandang asal Kolumbia itu membawa Skuad Singo Edan memastikan bertahan di kasta tertinggi usai menahan imbang Madura United 0-0.

Guevara tampil sebagai starter di laga tandang terakhir Arema FC tersebut.

Pemain berusia 31 tahun ini bermain 87 menit sebelum digantikan Ariel Lucero.

Tambahan satu poin di Stadion Gelora Bangkalan sudah cukup menyelamatkan Arema FC dari degradasi.

Itu sebabnya, Julian Guevara mengungkap pesan haru setelah laga berakhir. 

“Tentu saya senang dengan hasil yang kami dapatkan. Kami berhasil mempertahankan Arema di Liga 1. Terimakasih Tuhan sudah memberikan hasil yang kami inginkan,” kata Julian Guevara melansir wearemania.net. Rabu, (1/5/24).

Julian Guevara juga mengucapkan selamat untuk kesuksesan Arema FC bertahan di Liga 1 berkat hasil imbang melawan Madura United.

Ucapan selamat juga diberikan Julian Guevara kepada tim lawan yang memastikan diri lolos ke championship series.

“Saya hanya punya kata selamat buat teman-teman, karena mereka selalu tampil fight di tiap laga" kata Julian Guevara. 

"Mereka memberikan 100 persen di tiap sesi latihan. Terimakasih manajemen, pelatih, dan Aremania. Saya pikir ini hasil dari kebersamaan kita semua,” imbuh Julian Guevara. 

“Selamat juga buat Madura United yang lolos ke babak selanjutnya” pungkas Julian. 

2. Kunci Kemenangan

Pelatih Arema FC, Widodo Cahyono Putro juga mengungkap keberhasilan tim bisa keluar dari situasi sulit dan secara dramatis selamat dari ancaman degradasi tak lepas dari kebersamaan semua elemen tim.

Widodo pun bersyukur bisa membawa Arema FC bertahan di Liga 1 musim depan dan mengapresiasi kerja keras pemain serta dukungan penuh yang diberikan oleh suporter.

“Yang paling mendasar adalah kebersamaan. Ya bagaimana saya menyatukan mereka menjadi suatu kekuatan di sisa pertandingan sehingga kita masih tetap di Liga 1,” ujar pelatih berlisensi AFC Pro melansir Kompas.com Rabu, (1/5/24).

“Kami bersyukur masih tetap bertahan di Liga 1. Ini adalah kerja keras baik pemain, manajemen, dan suporter,” imbuh Widodo. 

Senada dengan apa yang disampaikan Widodo, manajer tim Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas bersyukur Arema FC bisa melewati masa dramatis menunggu kepastian tim selamat dari ancaman degradasi.

Berkaca dari buruknya performa Arema FC sepanjang Liga 1 2023-2024, Wiebie mengisyaratkan akan melakukan perombakan tim untuk musim depan.

“Kami rasa momen dramatis tidak hanya hari ini karena kami terus berjuang dan berjuang" kata Wiebie.

"Meskipun memang kita harus menghadapi pertandingan terakhir untuk bisa memastikan lolos dari zona degradasi,” tutur Wiebie. 

“Tentu saja ini menjadi pelajaran berharga agar ke depan kami bisa lebih baik lagi,” pungkas Wiebie.

Ikuti berita lainnya di News Google >> SURYAMALANG.COM. 

Ikuti saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp