Exco PSSI Arya Sinulingga Hadiri Munas Aremania Satu, Singgung Kerusuhan Suporter Surabaya-Bandung

SURYAMALANG.COM, MALANG - Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga, mendukung penuh persatuan Aremania pasca Tragedi Stadion Kanjuruhan.

Hal tersebut Arya Sinulingga sampaikan saat menghadiri Musyawarah Nasional Aremania di UMM Dome, Sabtu (1/6/2024).

Arya Sinulingga yang juga menjabat sebagai Ketua Komite Ad Hoc Suporter itu mengatakan, kalau Aremania telah menjalani kondisi yang cukup berat dalam dua tahun terakhir ini.

Oleh sebab itu, dengan adanya Munas Aremania Satu ini diharapkan Aremania dapat bangkit kembali.

"Berat bagi teman-teman Aremania untuk kembali menyatu, setelah dua tahun yang cukup panjang untuk mengobati lukanya."

"Saat ini adalah momen untuk bangkit, bukan untuk melupakan."

"Semoga Munas ini dapat membangun presidium yang membangkitkan Aremania," ucapnya.

Baca juga: Update Bursa Transfer Arema FC Jelang Liga 1 2024, Munas Aremania Satu Dihadiri Jakmania dan Bobotoh

Menurut Arya Sinulingga, saat ini PSSI sedang mendorong suporter untuk berbadan hukum.

Hal ini dilakukan untuk menindaklanjuti UU Nomor 11 Tahun 2022 tentang Keolahragaan.

Dengan adanya organisasi suporter diharapkan koordinasi antar-suporter dan PSSI dapat terjalin dengan mudah.

"Karena kami ini ingin suporter punya member yang dapat terkoordinir."

"Jangan sampai seperti kejadian di Surabaya (kerusuhan suporter Bandung dan Surabaya) yang tidak terkoordinir (saat final Championship Series antara Madura United vs Persib Bandung)."

"Suporter bilangnya jangan pergi, tapi ada yang pergi, ini kan berbahaya."

"Makannya kami tidak ingin ada yang berbahaya lagi dalam sepakbola," ungkapnya.

Lebih lanjut lagi Arya menjelaskan, dengan adanya organisasi suporter ini PSSI akan memberikan literasi kepada suporter.

Literasi yang diberikan ialah terkait dengan pembenahan hingga keamanan untuk suporter.

"Mereka akan kami support melakui koordinasi dengan seluruh suporter kalau ada masalah ya kan kami koordinasi."

"Misalnya dengan Aremania ini kan ada presidium, lebih memudahkan kami untuk melakukan koordinasi," tandasnya.

Baca juga: Liga 1 2024/2025 Dimulai Bulan Agustus dengan Kuota Pemain Asing Menjadi 8 Orang