Berita Surabaya Hari Ini
Terjadi Lagi, Gerombolan Tukang Pencak Pengecut Keroyok 1 Remaja di MERR Surabaya
Gerombolan tukang pencak silat kembali main keroyok. Mereka menghajar pemuda yang sedang menonton balapan motor liar di kawasan MERR, Surabaya.
SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Gerombolan tukang pencak silat kembali main keroyok. Mereka menghajar pemuda yang sedang menonton balapan motor liar di kawasan MERR, Mulyorejo, Surabaya, Sabtu (3/8/2024) sekitar pukul 01.30 WIB.
Menurut saksi, Abdul Rohman, korban merupakan siswa SMK Negeri di Surabaya.
Da tiba-tiba dikejar belasan orang setelah korban mengaku sebagai warga Medokan Ayu Utara.
"Saat ditanya warga, korban menyebutkan dia dari Medokan Ayu Utara. Kami tidak tahu pasti penyebabnya, tiba-tiba saja korban dikejar dan dihajar," kata Rohman.
Rohman meyakini, para pelaku merupakan pesilat berdasarkan ciri-ciri pakaian mereka.
"Pelaku mengenakan pakaian serba hitam dengan logo kelompok pesilat dan celana cingkrang," ujarnya.
Korban sempat melarikan diri dan masuk ke selokan di sekitar lokasi. "Korban dikejar sampai ke kali dan mengalami cedera kepala akibat dihantam helm dan batu. Beruntung, ada warga yang melerai sebelum tindakan kekerasan berlanjut," jelas Rohman.
Kapolsek Mulyorejo, Kompol Sugeng Rianto, mengonfirmasi bahwa pihaknya telah membubarkan balapan liar tersebut. Namun, ia mengaku tidak mengetahui kejadian pengeroyokan. "Kami sudah membubarkan balapan, tetapi mengenai pengeroyokan, saya belum mendapat informasi," ujarnya.
Sugeng mengimbau agar korban segera melapor ke pihak berwenang. "Hindari aktivitas malam yang berbahaya seperti ini. Jika ingin balapan, sebaiknya di tempat yang sudah memiliki izin untuk keselamatan bersama," pungkasnya.
Baca juga: Tukang Pencak Silat Bikin Onar Keroyokan Terjadi Lagi, Polisi di Jember Dipukuli dan Mobil Dilempari
Baca juga: Tampang 18 Tukang Pencak, Termasuk 6 Wanita, Keroyok 1 Pemuda dan Rusak Warung di Gresik
Baca juga: Alasan 6 Tukang Pencak Pukulkan Palu ke 2 Pria di Jalan Tunjungan, Surabaya

JANGAN KAGET! Jadi Wali Kota/Bupati Butuh Modal 70 Miliar, Jadi Gubernur Butuh Modal 1,7 Triliun |
![]() |
---|
Universitas Ciputra Surabaya Kukuhkan Guru Besar Bidang Transformasi Keuangan Digital |
![]() |
---|
Rumah Sakit Baru Pemkot Surabaya RSUD Eka Candrarini Diresmikan, Layanan Unggulan Bagi Ibu dan Anak |
![]() |
---|
Pemprov Jatim Distribusikan PLTS ke Sekolah, Ajak Gunakan Green Energy |
![]() |
---|
Kesenjangan dan Lemahnya Inovasi Pendidikan Masih Jadi PR Besar di Jatim, Anggaran 2024 Justru Turun |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.