Berita Arema Hari Ini Populer: Kesalahan Joel Cornelli di Babak Pertama, Assist Samuel Balinsa

2. Kesalahan Joel Cornelli di Babak Pertama

Kendati begitu, Joel Cornelli mengaku sempat kesulitan.

Pasalnya pada babak pertama, strategi Joel Cornelli hanya mengandalkan ketajaman Dalberto sebagai penyerang utama yang didukung lini tengah dalam upaya mencetak gol.

“Namun, permainan kami sangat lambat. Kami tidak bisa mendapatkan ritme yang kami inginkan" kata Joel Cornelli, Sabtu melansir wearemania.net.

"Kami gak bisa mencetak gol di depan mata, padahal kami bahkan menciptakan peluang, namun bukan itu yang kami inginkan dalam hal produktivitas,” lanjutnya. 

Baca juga: Kiper Arema FC Lucas Frigeri Gagalkan Pelnalti, Pelatih Malut United Sesalkan Eksekusi yang Gagal

Joel Cornelli lalu mencoba mengubah taktik dan strategi sejak awal babak kedua.

Pelatih asal Brasil itu melakukan pergantian sejumlah pemainnya.

Dedik Setiawan dan Wiliam Marcilio dimasukkan menggantikan Dendi Santoso dan Julian Guevara.

Beruntung, keputusan itu berbuah tiga gol kemenangan Arema FC.

“Di babak kedua, kami mengubah postur tim, sehingga lebih agresif dan tajam. Kami lebih vertikal ketika mengambil bola. Itulah sebabnya kami mampu membalikkan keadaan,” pungkas Joel Cornelli. 

Joel Cornelli mengakui skema memainkan dua gelandang bertipikal sama pada babak pertama, yakni memasang Julian Guevara dan Pablo Oliveira berjalan kurang maksimal.

Kemudian, Joel Cornelli melakukan perubahan dengan memasukkan pemain-pemain bertipikal agresif yang bisa menyisir dari lebar lapangan, seperti Dedik Setiawan, Samuel Balinsa, dan Wiliam. 

3. Puji Performa Samuel Balinsa

Pelatih asal Brasil itu pun merasa senang dan memberi kredit khusus kepada Samuel Balinsa yang tampil dengan daya juang tinggi di atas lapangan untuk membantu tim meraih kemenangan. 

"Arema bermain dua gelandang, enggak terlalu baik. Kemudian Balinsa masuk akhirnya tiga bertahan, Wiliam bantu Dalberto jadi dari situ bisa jadi gol" kata Joel Cornelli melansir Kompas.com.