Kualifikasi Piala Dunia 2026

Kabar Wasit Ahmed Al Kaf Muncul di Medsos Curhat Soal Putus Asa, Fans Timnas Indonesia Gak Main-main

Kabar wasit Ahmed Al Kaf muncul di medsos curhat soal putus asa, serangan siber fans Timnas Indonesia gak main-main.

|
Youtube Kompas.com
Ahmed Al Kaf muncul di medsos curhat soal putus asa, serangan siber fans Timnas Indonesia gak main-main. 

SURYAMALANG.COM, - Kabar wasit Ahmed Al Kaf muncul di media sosial (medsos) setelah akun Instagram-nya sempat hilang pasca-laga Bahrain Vs Indonesia terungkap. 

Ahmed Al Kaf menjadi sosok yang paling disorot dalam babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia antara Bahrain lawan Timnas Indonesia Kamis (10/10/2024) lalu. 

Gara-gara keputusannya yang kontroversial, Ahmed Al Kaf dianggap telah "merampok" kemenangan Timnas Indonesia dari Bahrain

Sejak saat itu, Ahmed Al Kaf mendapat serangan siber termasuk akun resmi sepak bola Bahrain sampai peta negara Bahrain di Google Maps beberapa lokasi berubah nama jadi AFC Mafia.

Baca juga: Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia U-17 Vs Kuwait, di RCTI dan GTV, Kualifikasi Piala Asia U-17

Selain mendapatkan kecaman dari suporter, wasit berusia 41 tahun ini juga mendapat serangan siber yang menjurus ke arah pribadi. 

Hal itu tampaknya berdampak pada kondisi mental Ahmed Al Kaf.

Ahmed Al Kaf sempat membagikan unggahan melalui Instagram pribadinya @ahmedalkaf dengan kata-kata yang mencerminkan keputusasaan.

'Jangan putus asa...kegembiraan akan menanti Anda pada waktunya,' tulis Ahmed Al Kaf melansir TribunWow.com.

Baca juga: Kualifikasi Piala Asia U-17 2025 : Timnas Indonesia U-17 Harus Sabar Hadapi Drama Tim Timur Tengah

Sebelumnya, melalui akun Snapchat-nya, Ahmed Al Kaf juga sempat menulis kalimat yang menggambarkan rasa lelah dan sakit.

'Bahkan jika Anda melihat kuda-kuda itu kelelahan, beberapa di antara mereka yang ras murni akan kembali berlari kencang meskipun kesakitan, karena panasnya tetap tinggi dan megah,' tulis Ahmed melansir akun X @football_li5.

Meski belum jelas apa yang dimaksud dari unggahan tersebut yang pasti, dua pesan itu mencerminkan Ahmed terganggu secara psikis.

Tak hanya suporter Indonesia yang kesal, media asing pun ikut menyoroti keputusan Ahmed dalam memimpin laga.

Media kenamaan China, Sohu, bahkan menyebut kemenangan yang sudah di depan mata Timnas Indonesia "dirampok".

Mereka mengkritisi bagaimana wasit memperpanjang waktu pertandingan hingga gol kontroversial itu terjadi.

Dalam artikel Sohu, media China itu menyoroti Timnas Indonesia sebenarnya berpotensi mencetak sejarah baru, dengan tiga poin yang sangat berharga setelah sebelumnya berhasil menahan imbang Arab Saudi dan Australia.

'Yang lebih penting, pada laga melawan Bahrain, tim Indonesia seharusnya menang 2-1, namun wasit tetap berpegang pada prinsip Bahrain untuk tidak menyamakan kedudukan atau meniup peluit, sehingga membiarkan Indonesia diperas secara terang-terangan,' tulis Sohu.

Baca juga: Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia U-17 Vs Kuwait, Tayang RCTI Rabu Malam

Ahmed Al Kaf, wasit busuk dari Oman yang memimpin laga Bahrain vs Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Ahmed Al Kaf, wasit busuk dari Oman yang memimpin laga Bahrain vs Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. (IST)

Keputusan kontroversial Ahmed Al Kaf dalam laga melawan Bahrain tampaknya masih meninggalkan luka bagi Timnas Indonesia dan para suporternya.

Reaksi keras dari berbagai pihak, mulai dari suporter, media nasional, hingga internasional, semakin memperkuat sorotan negatif terhadap wasit tersebut.

Meskipun Ahmed berusaha untuk menenangkan diri melalui media sosial, situasi ini tetap menjadi salah satu insiden paling kontroversial dalam sejarah sepak bola Asia.

Bagaimana tidak, Ahmed Al Khaf memberikan enam menit untuk tambahan waktu di akhir babak kedua.

Namun saat laga sudah memasuki menit ke-90+6, Ahmed Al Khaf tak kunjung meniup peluit panjang dan membiarkan laga berjalan normal.

Keputusan Ahmed Al-Kaf tesebut membuat Bahrain mendapat untung besar.

Penyerang Bahrain, Mohamed Marhoon mencetak gol penyama kedudukan pada menit ke-90+9.

Baru setelah itu, Ahmed Al Kaf meniup peluit panjang tanda laga berakhir.

Alhasil, Timnas Indonesia hanya bisa mendapat satu poin di match day ketiga setelah bermain imbang 2-2 kontra Bahrain.

Pasca-kejadian itu, Ahmed Al Kaf mendapat banyak sorotan tajam dari penjuru dunia termasuk tak henti-hentinya dihujat oleh warganet Indonesia

Menurut situs transfermarkt.com, Al Kaf merupakan warga negara Oman kelahiran 6 Maret 1983, dan menjadi wasit FIFA sejak 2010.  

Ahmed Al Kaf yang kini berusia 41 tahun lebih sering bertugas memimpin pertandingan di Liga Oman dan Liga Champions Asia. dan memulai debutnya sebagai wasit pada 17 Oktober 2015.

Reputasi Ahmed Al Kaf tidak luput dari kontroversi.

Pada tahun 2020, klub Iran Esteghlal Tehran pernah melayangkan protes resmi kepada AFC atas kepemimpinannya yang dianggap merugikan di laga Liga Champions Asia antara Al Nassr dan Al Ain.

Baca juga: Kabar Baik Maarten Paes Bisa Bela Timnas Indonesia untuk ASEAN Cup atau Piala AFF 2024

Rekam Jejak Ahmed Al Kaf Wasit Timnas Indonesia Lawan Bahrain Pernah Bikin Suporter Singapura Marah
Rekam Jejak Ahmed Al Kaf Wasit Timnas Indonesia Lawan Bahrain Pernah Bikin Suporter Singapura Marah (Instagram @ahmedalkaf.___/@timnasindonesia)

Dalam pertandingan tersebut, Ahmed Al Kaf mengeluarkan 10 kartu—9 kartu kuning dan satu kartu merah.

Kontroversi lainnya terjadi saat Piala Asia U23 2020 ketika Ahmed Al Kaf memberikan penalti kepada Arab Saudi usai menggunakan VAR dalam laga melawan Thailand.

Keputusan tersebut dianggap menguntungkan Arab Saudi, yang memicu protes dari pihak Thailand.

Sebagai buntut dari pertandingan Bahrain melawan Timnas Indonesia, kata "wasit" sempat menjadi trending topic di sosial media X.

Banyak warganet Indonesia yang menyuarakan kekecewaan mereka terhadap kepemimpinan Ahmed Al Kaf di pertandingan tersebut.

Ikuti saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp 

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved