Berita Malang Hari Ini
Mahasiswa Diajak Memberikan Hak Suara di Pemilu, Pilih Pemimpin Daerah dengan Lihat Rekam Jejaknya
Mahasiswa harus memanfaatkan masa libur nasional saat pemilu nanti pada 27 November 2024 untuk memberikan suaranya di daerahnya.
Penulis: Sylvianita Widyawati | Editor: Dyan Rekohadi
Sedang Dr Ike Wanusmawatie e SSos MAP, Kepala Lab Politik dan Tata Pemerintahan (LPTP) FIA UB menjelaskan partisipasi politik melibatkan masyarakat. Baik dengan metode non elektoral maupun elektoral.
"Supaya tahu isi kepala pemimpin itu bisa dari jawaban-jawaban yang disampaikan. Itu bisa diketahui apakah itu original atau tidak. Jangan memilih pemilih pemimpin yang "dicetak" karena pasti yang jalan orang lain. Pemimpin harusnya jawabannya merespons. Bukan dialihkan pada orang lain," ujarnya.
Cara memilih calon pemimpin yang baik adalah melihat jejak rekamnya.
Misalkan ada track record tertentu, pasti tidak bisa dipercaya karena potensi terulang lagi.
Pemilih juga harus melihat visi misinya dengan jelas, komitmen pada keadilan serta memiliki integritas dan kejujuran. Sylvianita Widyawati
Polemik Beli LPG 3 Kg di Distributor, Pemilik Pangkalan di Kota Malang sampai Bingung |
![]() |
---|
UMKM Kota Malang Tak Peduli Harga Mahal, Yang Penting LPG 3 Kg Selalu Ada |
![]() |
---|
Polemik Beli LPG 3 Kg di Pangkalan, Warga Kota Malang: Kebijakan Jangan Bikin Repot |
![]() |
---|
Bisnis Akademi Wirausaha Mahasiswa Merdeka UB Malang, Maggot Jadi Pakan Kucing dan Busana Big Size |
![]() |
---|
Puluhan Napi di Lapas Malang Lolos Kompetensi, Diwisuda Jadi Guru Al-Quran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.