Arema FC Sering Melempem saat Laga Kandang di Stadion Soepriadi Blitar, Ini Komentar Joel Cornelli

SURYAMALANG.COM, MALANG - Hasil Minor yang selalu didapatkan Arema FC saat main di kandang menjadi sorotan pelatih Joel Cornelli.

Arema FC tercatat hanya mampu meraih sekali kemenangan saat bermain di Stadion Soepriadi, Kota Blitar (homebase sementara Arema FC), dari empat pertandingan.

Sisanya, berakhir dengan dua kali menelan kekalahan dan sekali imbang.

Menurut pelatih asal Brasil tersebut, timnya perlu sebuah kebiasaan agar dapat meraih hasil positif saat bermain di Blitar.

"Memang di Blitar bukanlah kandang asli dari Arema."

"Tapi kami harus mulai terbiasa di sana, agar kami bisa lebih siap untuk mengambil poin sempurna dan meraih kemenangan di kandang," ucapnya kepada SURYAMALANG.COM, Jumat (8/11/2024).

Kondisi yang berbeda justru dialami oleh Arema FC saat bermain di partai tandang.

Singo Edan hanya sekali kalah dari enam laga yang telah mereka jalani selama ini.

Joel Cornelli mengatakan, bahwa saat bermain di luar kandang tingkat konsentrasi pemain lebih tinggi.

Hal ini yang membuat koneksi antar permainan terhubung dengan baik.

Kondisi ini pun berdampak pada permainan Arema FC yang selalu tampil dominan saat bermain di kandang lawan.

"Memang saat pertandingan tandang kita bermain lebih konsentrasi dan lebih terhubung antar pemain."

"Hal-hal seperti yang harus kami lakukan juga saat bermain di kandang."

"Pastikan kami harus menguasai lapangan sehingga kami dapat memainkan pertandingan yang bagus di kandang," ungkapnya.

Hasil minor yang diraih di kandang ini akan menjadi pekerjaan rumah bagi Joel Cornelli.

Masih ada tiga pertandingan yang harus dijalani oleh Arema FC saat bermain di Stadion Soepriadi sebelum pindah ke Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang.

"Kami berusaha untuk menemukan keseimbangan dan mencoba untuk mencari solusi agar kami dapat memiliki performa yang sama saat bermain di kandang," tandasnya.