Kredit Lunak UMKM

Cara Mudah Pengajuan KUR BRI Online Akhir Tahun di kur.bri.co.id, Ada KUR TKI hingga KUR Mikro

PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) Tbk kini memberi kemudahan kepada masyarakat yang ingin mengajukan pinjaman dengan bunga rendah melalui KUR BRI Online.

Penulis: Iksan Fauzi | Editor: iksan fauzi
SURYAMALANG.COM/ISTIMEWA
Ilustrasi cicilan KUR BRI. Cara Mudah Pengajuan KUR BRI Online Akses di kur.bri.co.id, Akhir Tahun Ada KUR TKI hingga KUR Mikro 

Cara Mudah Pengajuan KUR BRI Online 2024, Akses di kur.bri.co.id  Ada Sisa Dana Rp 6,6 Miliar

SURYAMALANG.COM – PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) Tbk kini memberi kemudahan kepada masyarakat yang ingin mengajukan pinjaman dengan bunga rendah melalui KUR BRI Online.

BRI menyediakan tiga jenis Kredit Usaha Rakyat KUR).

Yakni, KUR Mikro, KUR Kecil, dan KUR TKI.

Artikel di bawah ini memberi panduan Anda dalam hal pengajuan dana dari BRI untuk usaha secara online alias tidak perlu datang ke kantor BRI.

Namun, bagi yang belum yakin atau masih ragu-ragu mengakses KUR BRI Online, maka bisa datang ke kantor BRI terdekat dengan tempat tinggal.

Sekadar diketahui, hingga akhir Oktober 2024, bank plat merah itu telah menyalurkan KUR BRI senilai Rp 158,60 triliun kepada pegiat UMKM.

Adapun jumlah debitur yang sudah mendapatkan fasilitas permodalan itu sebanyak 3,4 juta debitur.

Perlu Anda ketahui, pada Januari hingga Desember 2024, BRI mendapat kuota penyaluran KUR sebesar Rp 165 triliun.

Dengan demikian, masih ada sisa kuota KUR BRI sebesar Rp 6,6 miliar yang harus disalurkan kepada para pegiat UMKM.

Berikut cara mudah mengajukan KUR BRI Online, cukup menggunakan telepon genggam yang ada di tangan Anda.

Cara Mudah Pengajuan KUR BRI Online Akses di kur.bri.co.id, Akhir Tahun Ada KUR TKI hingga KUR Mikro
Cara Mudah Pengajuan KUR BRI Online Akses di kur.bri.co.id, Akhir Tahun Ada KUR TKI hingga KUR Mikro (BRI)

Sebelumnya, nasabah perlu mengetahui bahwa pengajuan dana KUR BRI ada dua cara.

Yaitu, datang langsung ke kantor BRI terdekat dengan tempat tinggal Anda atau bisa melalui online di Alamat website kur.bri.co.id.

"Ke bank bawa KTP, NIB (nomor induk berusaha), serta pernyataan bahwa usaha yang dijalankan telah berlangsung kurang lebih 6 bulan," beber seorang pegawai BRI.

Ikuti cara berikut ini jika mengajukan secara online:

Akses laman kur.bri.co.id untuk mengajukan pinjaman KUR BRI online.

Pilih "Ajukan Pinjaman".

Login menggunakan alamat email dan masukkan kata sandi jika sudah memiliki akun.

Jika Anda belum memiliki akun di halaman tersebut, pilih "Daftar"

Bisa juga dengan mendaftar melalui akun Google.

Tunggu verifikasi yang dikirim pihak BRI melalui e-mail yang telah didaftarkan.

Setelah akun sudah jadi, masuk (login) kembali di laman https://kur.bri.co.id/ menggunakan email dan password.

Klik "Ajukan Pinjaman KUR".

Baca dengan teliti halaman syarat dan ketentuan, kemudian klik

“Saya adalah nasabah BRI” serta “Setuju dan Ajukan Pinjaman”.

Klik “I’m not a Robot”, Isi informasi data diri secara lengkap (nama lengkap, NIK, alamat, nama ibu kandung, dan lainnya).

Isi data usaha dengan lengkap (jenis usaha, penghasilan, biaya usaha, nomor rekening BRI, dan lainnya).

Unggah beberapa dokumen seperti KTP, surat keterangan usaha, pas foto, serta foto usaha.

Klik “Selanjutnya” untuk masuk ke halaman pengajuan pinjaman.

Isi data pengajuan (nominal pengajuan dan tenor).

Klik “Hitung angsuran” untuk melihat jumlah angsuran yang akan dibayar.

Klik “Ajukan pinjaman”.

Setelah itu akan muncul halaman pengajuan informasi mengenai pinjaman disetujui atau tidak.

Setelah pengajuan ini, nasabah akan menjalani survei secara fisik.

Kemudian, nasabah tetap harus datang ke kantor BRI terdekat untuk proses selanjutnya, salah satunya untuk tanda tangan dokumen.

Lantas apa saja jenis KUR BRI untuk Masyarakat? 

BRI memiliki berbagai jenis KUR pada 2024 ini.

Yaitu KUR Mikro, KUR Kecil, dan KUR TKI.

Penyaluran KUR tertuju kepada nasabah yang selama ini belum pernah mendapatkan pinjaman dari bank.

Ketiga KUR tersebut sama-sama menetapkan bunga sebsar 6% per tahun.

Namun setiap KUR memiliki batas plafon pinjaman yang berbeda-beda.

KUR Mikro, setiap debitur bisa mengajukan pinjaman maksimal Rp 50 juta.

Sedangkan KUR Kecil bisa mendapat pinjaman mulai dari Rp 50 juta sampai dengan Rp 500 juta.

Khusus KUR TKI, BRI akan memberikan biaya untuk keberangkatan calon tenaga kerja Indonesia (TKI) ke negara penempatan dengan plafon Rp 25 juta.

Wilayah penempatan TKI antara lain Singapura, Hong Kong, Taiwan, Brunei, Jepang, Korea Selatan, dan Malaysia.

Anda masih memiliki peluang untuk mendapatkan KUR BRI.

Rupanya, BRI tak hanya menyalurkan KUR, tapi juga terus mendorong graduasi (naik kelas) pelaku UMKM.

BRI memastikan dana KUR untuk penambahan modal usaha agar kelas UMKM terus tumbuh

Hal itu seperti diungkapkan oleh Direktur Bisnis Mikro BRI Supari.

Supari mengusulkan skema penyaluran KUR pada tahun depan dibagi menjadi dua, yakni mendorong inklusivitas dan graduasi pelaku UMKM.

Menurutnya, skema berbeda penting untuk dijalankan mengingat adanya perbedaan kualifikasi penerima kredit bersubsidi dari pemerintah.

“KUR harus mulai berbeda skemanya. Menurut saya ada dua skema, yakni dalam rangka inklusi dan dalam rangka menyiapkan graduasi atau pregraduasi,” jelas Supari dalam rilis resminya, Jumat (22/11).

Berdasarkan pengalaman BRI dalam menyalurkan KUR, lanjut Supari, plafon KUR Mikro yang saat ini dipatok maksimal Rp 100 juta kerap tak terserap habis oleh debitur.

Mayoritas peminjam KUR Mikro menarik pinjaman di kisaran Rp 30 juta hingga Rp 40 juta.

“Kalau dalam kerangka inklusi, agar yang mengakses semakin banyak, plafonnya sampai Rp 50 juta saja. Selebihnya seperti apa? Kita siapkan KUR untuk pre-graduasi,” terangnya.

Kriteria pelaku UMKM yang masuk dalam fase pre-graduasi (menuju naik kelas) dapat dilihat melalui kelancaran kredit.

Jika pelaku UMKM menarik pinjaman bisa mengakses hingga Rp 70 juta dan berlangsung hingga 4 siklus pinjaman, pelaku usaha itu dipandang layak untuk naik kelas.

“Kalau KUR plafon di bawah Rp 50 juta itu bisa mengakses sampai dengan Rp 70 juta dan stay selama 3-4 siklus, dia sudah siap ke kredit komersial,” ujarnya.

Merujuk pada data kajian yang dilakukan BRI dan BRIN, KUR menaikkan rata-rata pendapatan debitur sebesar 32%-50%.

Kemudian KUR juga mampu meningkatkan keuntungan sekitar 34%-38%.

Debitur KUR juga menghadapi peningkatan pengeluaran melalui angsuran KUR dan biaya teknis lainnya.

Namun demikian, keterampilan teknis dapat mendorong efisiensi biaya.

Di samping itu, pelaku usaha yang mendapatkan KUR cenderung memiliki tenaga kerja 28% lebih banyak ketimbang non debitur KUR.

Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan Kemenko Perekonomian Ferry Irawan menyampaikan pemerintah tengah menyiapkan skema pembiayaan KUR untuk mendukung beberapa program prioritas yang diusung Presiden Prabowo Subianto.

Dalam beberapa rapat dan sidang kabinet, pemerintah telah menyetujui akan memanfaatkan KUR untuk mengakomodasi berbagai program prioritas, seperti ketahanan pangan, Makan Bergizi Gratis, hingga sektor perumahan.

“Sehingga, harapannya program KUR juga dapat membantu program prioritas tersebut,” katanya.

Ferry memaparkan, dalam program ketahanan pangan, misalnya, secara historis sekitar 30?ri KUR yang sudah tersalurkan dimanfaatkan untuk sektor pertanian.

Selain itu, untuk produksi dan infrastruktur pangan, KUR bisa digunakan untuk fitur-fitur reguler yang ada di KUR Mikro maupun KUR Kecil.

Untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG), KUR Mikro dan KUR Kecil dapat dimanfaatkan untuk pembiayaan pelaku usaha di sektor penyediaan akomodasi makanan dan minuman (katering).

Selain itu, KUR juga dapat memberikan dukungan kepada petani, peternak, dan nelayan sebagai kontributor utama bahan baku makanan dalam program itu.

Jadi, apakah Anda siap mengajukan KUR BRI Online? (Kontan.co.id)

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved