Peran Penting Julian Guevara Bagi Arema FC, Kuncoro Merasa Beruntung Terbukti Lawan Semen Padang

SURYAMALANG.COM, - Peran penting Julian Guevara bagi Arema FC diungkap Kuncoro sebagai pelatih sementara.

Kuncoro bahkan merasa beruntung punya pemain seperti Julian Guevara yang bisa disebut sebagai alternatif. 

Pasalnya, Julian Guevara bisa dipasang di luar posisi aslinya sebagai gelandang bertahan.

Menurut Kuncoro, pemain asal Kolombia itu bisa jadi alternatif Arema FC di lini belakang serta mampu bermain di pertahanan dengan baik. 

Baca juga: Berita Arema FC Hari Ini Populer: Evan Dimas Balik? Rumor Charles Lokolingoy Diminati Bali United

Penampilan Julian Guevara sebagai stopper bisa dilihat dalam laga terakhir Arema FC saat mengalahkan Semen Padang di pekan 17.

Sebelum libur tahun baru, pemilik jersey bernomor punggung 6 itu membawa Arema FC mencuri tiga poin di kandang lawan.

Sebetulnya, ini bukan momen pertama kali Julian Guevara bermain sebagai bek tengah.

Musim lalu, saat Arema FC masih dilatih Fernando Valente, Julian Guevara juga cukup sering dipasang di posisi tersebut.

Kuncoro pun merasa beruntung Arema FC punya sosok Julian.

Ketika stopper asli Choi Bo-kyeong dan stopper lokal Syaeful Anwar mengalami masalah cedera, dan Anwar Rifa’i sakit, Julian Guevara bisa mengisi posisi lowong itu.

“Julian kan bisa bek tengah, musim kemarin juga beberapa kali bermain di posisi tersebut" kata Kuncoro mengutip wearemania, Jumat (3/1/25).

"Kita pasang pemain tidak asal, karena sebelum pertandingan selalu kita analisis dulu. Kalau gak ada Choi, Julian bisa jadi alternatif berduet dengan Thales (Lira),” sambungnya. 

Baca juga: Rumor Bursa Transfer Arema FC: Alasan Charles Lokolingoy Diminati Bali United, Persija Butuh Wiliam

Kuncoro menilai dengan diduetkannya Thales Lira dan Julian Guevara, pertahanan Arema FC bisa lebih kuat.

Setidaknya, itulah yang terlihat saat Arema FC mengalahkan Semen Padang 2-1.

“Penampilan Julian bagus, taktis, terbukti kita menang. Pertahanan kita terlihat lebih kuat,” imbuh pelatih asli Malang itu.

“Masalahnya hanya di faktor stamina yang saya pikir bukan cuma Julian saja, tapi semua pemain, karena padatnya jadwal di bulan Desember” tegas Kuncoro. 

Arema FC pun menutup putaran pertama di posisi 4 klasemen sementara.

Namun, para pemain pantang bicara soal target juara Liga 1 2024-2025.

Pesan itu disampaikan Kuncoro sebab menurutnya lebih baik Arema FC mengalir mengikuti alur kompetisi.

Baru bisa diketahui apakah ada peluang untuk menggapai posisi puncak.

“Sekarang jangan berpikir soal juara dulu lah. Yang terpenting posisi kita naik-naik dan terus naik di klasemen,” kata Kuncoro.

Kuncoro menegaskan, jika memang pada penghujung kompetisi nanti ada peluang juara, maka Arema FC wajib menggapainya. 

Saat ini, para pemain diminta untuk konsisten mengumpulkan poin demi poin.

Eks penggawa Timnas Indonesia era 90-a itu ingin posisi Arema FC terus berada di papan atas.

Dengan demikian, peluang untuk meraih juara itu akan tetap terjaga.

“Mungkin kalau di akhir-akhir kompetisi kita bisa menggapai target itu, ya kita teruskan. Sementara ini target kita bisa masuk papan atas dulu,” tandas Kuncoro.

Rekrut 4 Pemain Baru

Sementara itu, Arema FC juga dikabarkan telah merekrut 4 pemain baru berpengalaman guna mendongrak permainan di putaran kedua. 

Namun, Manajemen Arema FC belum mau terang-terangan membeberkan sosok keempat pemain tersebut.

"Potensi untuk mendatangkan pemain ada, karena kami juga melihat kebutuhan tim ini," kata Yusrinal kepada suryamalang.com.

Meski sudah mengantongi nama-nama pemain tersebut, namun manajemen Arema FC juga tak mau terburu-buru.

Perlu beberapa pertimbangan yang matang, sebelum nantinya mendatangkan pemain baru.

Salah satu pertimbangannya ialah berkaitan dengan pelatih baru.

"Makannya ketika pelatih baru datang, kami perlu diskusi terlebih dahulu. Tentu saja kami sudah mengantongi sejumlah nama pemain," kata Yusrinal.

Baca juga: Jadwal Arema FC Vs Persib Bandung, Borneo FC, Dewa United Januari 2025, Big Match di Kandang Sendiri

Yusrinal mengatakan, masih ada waktu sampai 15 Januari 2024 sebelum jendela transfer paruh musim Liga 1 ditutup.

Kesempatan ini akan dimaksimalkan sebaik mungkin oleh manajemen Arema FC untuk memperkuat lagi skuat Singo Edan.

Sejumlah pemain yang sudah masuk dalam radar mereka ialah pemain yang sudah berpengalaman dan memiliki jam terbang.

"Kami masih memanfaatkan jeda waktu jendela transfer sampai tgl 15 Januari 2025. Tentu saja untuk putaran kedua kami harus mencari pemain yang lebih matang," beber Yusrinal.

"Karena kami menyadari, kalau di paruh musim ini pemain yang bagus pasti di tahan oleh klubnya," tandasnya.

(Reporter suryamalang.com/Rifky Edgar)

Ikuti saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp