Semifinal AFC Challenge League, Madura United Digasak Svay Rieng 3 Gol Tanpa Balas di Kamboja

SURYAMALANG.COM - Madura United kalah 0-3 dari tuan rumah Preah Khan Reach Svay Rieng (Svay Rieng) di Morodok Techno National Stadium, Phnom Penh, Kamboja, Kamis (10/4/2025) malam.

Dua gol Svay Rieng di laga leg pertama semifinal AFC Challenge League 2024/2025 ini dicetak oleh Breninho menit ke-4 dan Bounphachan menit ke-6, terjadi pada babak pertama.

Madura United langsung tancap gas setelah wasit Asker Nadjafaliev asal Uzbekistan meniup peluit tanda laga digeber.

Madura United langsung menciptakan peluang menit ke-1 lewat tendangan melengkung Youssef Ezzejjari, namun hanya mendarat di atas gawang lawan.

Setelahnya Svay Rieng memberi perlawanan, menjadikan permainan menarik.

Terus ditekan, gawang Madura United harus kebobolan menit ke-4 lewat tendangan keras Breninho, skor 1-0.

Memanfaatkan momentum, Svay Rieng terus mengurung pertahanan Madura United.

Tidak butuh waktu lama, Svay Rieng bisa menggandakan keunggulan dua menit setelahya, menit ke-6 lewat tendangan keras Bounphachan.

Memanfaatkan umpan tarik tidak sampai Lulinha, Bounphachan yang berhasil merebut bola, melepaskan tendangan keras tidak bisa dihalau kiper Madura United, Miswar Saputra, skor 2-0.

Madura United coba bangkit, namun serangan yang dibangun selalu putus di tengah jalan.

Sebaliknya, permainan Svay Rieng cukup efektif, serangan yang dibangun selalu membahayakan gawang Madura United.

Menit 18 nyaris gawang Madura United kembali kebobolan lewat sepakan keras mendatar Sosidan, namun bisa dihalau oleh Miswar Saputra.

Madura United mendominasi permainan memasuki menit ke-25. Namun masih sulit membongkat rapatnya pertahanan lawan.

Menit 30 Madura United mendapat peluang emas lewat pergerakan Youssef Ezzejjari setelah mendapat umpan daerah Lulinha.

Sayang sepakannya yang sudah berhadapan langsung dengan kiper, melambung jauh di atas gawang Svay Rieng.

Pada 15 menit akhir babak pertama, tempo permainan menurun, dua tim lebih sabar mencari celah pertahanan lawan.

Meski sama-sama berupaya, tak ada tambahan gol, skor 2-0 untuk keunggulan Svay Rieng tak ada perubahan hingga babak pertama.

Awal babak kedua, Madura United memasukkan tiga pemain baru; Ilhamsyah, Miljan Skrbic, dan Andi Irfan.

Masuknya tiga pemain tersebut menjadikan lini depan Madura semakin agresif mengejar ketertinggalan 2-0 di babak pertama.

Madura United mendapat peluang menit 53 lewat tendangan Andi Irfan, namun terlalu lemah.

Semenit setelahnya giliran Svay Rieng mengancam gawang Madura United, namun Miswar Saputra berhasil menggagalkan tendangan melengkung Sosidan.

Menit 55 Miswar kembali menyelamatkan gawangnya dari tendangan keras kaoten Svay Rieng, Visal.

Tempo permainan terus berjalan cepat, dua tim silih ganti menekan.

Sempat mendominasi, memasuki menit 65 Madura United kembali tertekan.

Namun hingga menit 80 lini pertahanan tim berjuluk Laskar Sapeh Kerrab itu masih tampil disiplin.

Madura United tidak kunjung keluar dari tekanan Svay Rieng.

Terus ditekan, gawang Madura United kembali kebobolan menit 90 lewat tendangan Min Ratanak setelah menerima umpan tarik Gabriel Silva, skor 3-0.

Menit tambahan waktu, Madura United coba menekan, namun gagal menciptakan gol perkecil kedudukan, harus kalah 3-0.

Hasil ini menjadikan langkah Madura United berat menatap leg kedua nanti saat bermain di Stadion Joko Samudro, Gresik, 17 April mendatang.