3 Pemain Arema FC Absen Lawan Semen Padang, Ada Achmad Maulana, Ze Gomes Putar Otak

SURYAMALANG.COM, - Sebanyak tiga pemain Arema FC akan absen melawan Semen Padang di pekan ke-34 Liga 1 2024-2025 pada Sabtu (24/5/2025) di Stadion Kanjuruhan, Malang. 

Salah satu pemain yang absen pada laga yang kick off pukul 16:00 WIB itu adalah bek-kanan, Achmad Maulana. 

Dengan absennya beberapa pemain, pelatih Arema FC, Ze Gomes harus putar otak untuk laga pamungkas ini. 

Tiga orang pemain Arema FC yang absen itu adalah Kapten Arema FC, Johan Ahmad Farizi (bek kiri), Achmad Maulana (bek-kanan) dan Bayu Setiawan (bek-kanan).

Baca juga: Prediksi Skor Arema FC Vs Semen Padang Laga Hidup-Mati, Satu Kelemahan Singo Edan, Siapa Unggul?

Johan Farizi tidak bisa bertanding karena terkena sanksi larangan bermain dua laga dari Komite Disiplin (Komdis) PSSI. 

Sanksi itu diterima Johan Farizi akibat kartu merah di laga melawan Persik Kediri pekan ke-32, Minggu (11/5/2025).

Sedangkan Achmad Maulana dan Bayu Setiawan, keduanya sama-sama terkena sanksi akumulasi kartu kuning.

Ze Gomes Putar Otak

Menyiasati situasi yang terjadi dengan timnya, pelatih Arema FC, Ze Gomes mau tidak mau harus putar otak.

Ze Gomes menyebut akan fokus pada pemain yang ada. 

“Dalam persiapan, kami gak memikirkan pemain yang akan absen, kami fokus ke pemain yang tersedia untuk laga melawan Semen Padang" kata Gomes mengutip wearemania.net, Rabu (21/5/2025). 

Beberapa pemain bisa jadi solusi untuk Ze Gomes. 

"Di full back kami masih ada Rifad (Marasabessy) dan Iksan (Lestaluhu),” ujarnya. 

Baca juga: Berita Arema FC Hari Ini Populer: Menang Head to Head Lawan Semen Padang, Berat Finis Peringkat 6

Ze Gomes menambahkan, untuk pelapis Rifad dan Iksan, tim pelatih Arema telah menyiapkan pemain pelapis full back ‘jadi-jadian’.

Artinya mereka bukanlah pemain yang berposisi bek sayap murni.

Untuk situasi ini, pelatih berusia 48 tahun itu tidak tertarik memasang pemain berposisi stopper di bek sayap, seperti Bayu Aji, Anwar Rifa’i atau Brandon Scheunemann. 

Ze Gomes memastikan lebih suka memainkan penyerang sayap andaikan Rifad atau Iksan perlu digantikan.

“Untuk penggantinya, saya lebih tertarik memasang pemain sayap, seperti Tito (Hamzah Titofani), Salim (Tuharea), atau (Samuel) Balinsa" jelasnya. 

"Posisi mereka lebih paham apa yang harus dilakukan untuk naik-turun di sektor sayap, sesuatu yang mungkin gak dimiliki seorang bek tengah,” pungkasnya.

Pengamanan Laga

Untuk pengamanan laga Arema FC Vs Semen Padang di Stadion Kanjuruhan, Polres Malang mengerahkan lebih dari 800 personil.

Meski pertandingan ini tidak bisa dihadiri suporter Aremania karena sanksi Komdis PSSI, namun polisi tetap melakukan pengawalan ketat. 

Dalam rapat koordinasi yang dipimpin oleh Kapolres Malang, AKBP Danang Setiyo, dan dihadiri oleh jajaran TNI-Polri, panitia pelaksana pertandingan, perwakilan PSSI, Pemkab Malang, hingga elemen Aremania, Kamis (22/5/2025), pengamanan akan disebar di empat ring.

Baca juga: Rekor Head to Head Arema FC Perkasa Lawan Semen Padang, 4 Laga Tanpa Kekalahan, Kans Menang Tinggi

"Sebanyak 800 personil gabungan akan disebar dalam skema empat ring pengamanan selama pertandingan berlangsung," kata Danang kepada SURYAMALANG.COM, Jumat (23/5/2025).

Selain itu, petugas juga melakukan penyekatan serta patroli skala besar di sejumlah titik yang dianggap rawan.

Danang juga memastikan stadion dalam keadaan steril dan tidak ada suporter yang diizinkan masuk.

"Petugas juga akan melakukan pengawasan ketat di sekitar area stadion," tegasnya.

Danang pun mengimbau kepada masyarakat dan suporter Aremania untuk menonton pertandingan Arema FC di rumah.

“Saya mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama mewujudkan pertandingan yang aman, nyaman, dan tertib" jelasnya. 

"Mari kita tunjukkan bahwa Aremania bisa mendukung tim kebanggaannya dengan dewasa dan bijak,” beber Danang.

Baca juga: Ini 5 Pemain Arema FC Masuk Nominasi Terbaik Liga 1, Achmad dan Arkhan Dapat 2 Kategori Sekaligus

Sementara itu, Ketua Panpel Arema FC, Erwin Hardiyono, menambahkan dalam pertandingan ini hanya official tim, perangkat pertandingan dan lima orang perwakilan dari masing-masing tim yang diperbolehkan masuk stadion.

“Pertandingan ini sepenuhnya tertutup. Kami harap seluruh pihak memahami dan mendukung keputusan ini,” imbuhnya.

(Suryamalang.com/Luluul Isnainiyah)

Ikuti saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp