Baca tanpa iklan
SURYAMALANG.COM, KLOJEN - Isu terkait marquee player terus menjadi perbincangan hangat, meski tak semua klub benar-benar serius mendatangkan Marquee player.
Selain biaya yang besar, juga karena faktor adaptasi yang mepet membuat tim berpikir ulang untuk mendapatkan marquee player.
"Kalau dilihat sebenarnya regulasi marquee player di Indonesia itu tidak terlalu rumit.
Untuk pemain yang dikategorikan marquee yaitu pemain yang pernah bermain di 8 liga elit Eropa atau pernah bermain di Piala Dunia tiga edisi terakhir," ucap Ruddy Widodo, General Manager Arema FC.
Saat ditanya mengenai kriteria marquee player yang diincar, Ruddy menuturkan bahwa mencari pemain yang masih on fire.
"Kami tidak mencari nama besar. Tapi yang kami cara adalah pemain yang masih dalam usia emas dan on fire serta saat ini masih bermain di liga elit Eropa tersebut.
Meskipun bukan di klub besar tidak jadi masalah, yang penting dia main reguler," tuturnya.
Mengenai nama yang yang tengah diincar, Ruddy enggan membeberkanya kepada publik. "Ya ditunggu saja siapa nanti yang datang," tutupnya. (*)