Baca tanpa iklan
SURYAMALANG.COM, KLOJEN - Penangguhan regulasi pemain U-23 nampaknya menjadi berkah tersendiri bagi pemain senior. Begitu pula yang dialami oleh pemain Arema FC.
Mereka mendapatkan kesempatan untuk merumput bersama Arema FC saat dijamu PS TNI di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Senin (3/7/2017).
Saat itu Singo Edan berhasil mencuri satu poin setelah bermain imbang 0-0 dengan PS TNI.
Kendati mampu mencuri poin, menurut asisten pelatih Arema FC, Joko Susilo penampilan pemain senior masih belum maksimal. Menurutnya masih banyak hal yang harus dibenahi.
"Wajar jika mereka belum maksimal. Sebab, memang sebagian ada yang baru jadi pemain inti saat lawan PS TNI, jadi belum 100 persen," ucapnya Selasa (4/7/2017).
Pelatih yang akrab disapa Gethuk itu menilai bahwa pemain senior masih membutuhkan tambahan waktu untuk bisa mencapai penampilan terbaik mereka.
Sebab, selama ini kesempatan untuk turun bermain memang sedikit berkurang dengan adanya regulasi pemain U-23.
"Lama tidak merumput bersama tim juga cukup berpengaruh. Tetapi ke depan progres mereka cukup bagus dan bisa kembali kepada kemampuan terbaiknya," tambahnya.
Di sisi lain, Joko Susilo menilai bahwa permainan Arema FC menunjukkan progres permainan yang cukup bagus. Sehingga hanya perlu meningkatkan kemampuam tim jelang menjamu Sriwijaya FC.
"Kami tim pelatih berharap lawan Sriwijaya FC bisa lebih baik lagi. Sebab, jika dibandingkan sebelum lawan PS TNI, permainan Arema FC sudah mengalami perkembangan yang bagus," jelasnya.
Arema FC saat ini masih tertahan di posisi 6 klasemen sementara dengan koleksi 19 poin. Tim Singo Edan berhasil mengumpulkan 5 kemenangan, 4 hasil imbanh dan 3 kekalahan.