SURYAMALANG.COM, SERUI - Pertandingan antara Perseru Serui kontra Arema FC akan tersaji di Stadion Marora, Serui, Jumat (29/9/2017).
Laga tersebut terkesan seperti laga beda kelas.
Sekarang Perseru masih terdampar di posisi 16 klasemen sementara.
Sedangkan Arema FC berada di posisi 7 klasemen sementara.
Arema FC lebih diunggulkan bisa memenangkan pertandingan kali ini.
Namun, tim berjuluk Cendrawasih Jingga itu tidak mau mengalah begitu saja.
Pelatih Perseru Serui, Agus Yuwono menilai pertandingan melawan Arema FC akan menjadi laga berat bagi timnya.
Namun, dia tidak ingin anak asuhnya menyerah sebelum bertanding.
“Melawan tim seperti Arema FC, motivasi, semangat, dan kekompakan kami harus lebih tinggi.”
“Meskipun masih di papan bawah, kami optimis bisa meraih hasil positif,” beber Agus kepada SURYAMALANG.COM, Kamis (28/9/2017).
Mantan pelatih Persegres itu tidak mau Perseru kembali kehilangan poin.
Apalagi sekarang Perseru bermain sebagai tuan rumah.
“Kami mewaspadai Arema FC secara tim. Mereka memiliki banyak pemain berpengalaman.”
“Tetapi sekarang kami main di kandang. Kemenangan harus diraih untuk keluar dari zona degradasi,” tambahnya.
( Baca: Arema Vs Perseru – Ambisi Cendrawasih Jingga Kalahkan Singo Edan Demi Keluar dari Zona Merah )
( Baca: Arema Vs Perseru – Adu Strategi Dua Legenda Singo Edan di Stadion Marora, Serui )
Arema FC Lebih Percaya Diri Hadapi Perseru Serui Meski Tim Tidak Komplet, Faktor Ini Sebabnya
SURYAMALANG.COM - Arema FC dan Perseru Serui sama-sama tak diuntungkan saat duel di Stadion Marora, Serui, Jumat (29/9/2017).
Ya, kedua tim sama-sama mengalami kelelahan setelah perjalanan panjang menuju Serui.
Arema FC harus menjalani perjalanan panjang nyaris 24 jam dari Malang menuju Serui.
Sedangkan tim tuan rumah juga mengalami hal yang sama usai kembali dari lawatanya ke markas Bali United.
Menanggapi hal itu pelatih Arema FC, Joko Susilo menilai ini menjadi kesempatan bagi tim Singo Edan untuk bisa mencuri poin di Stadion Marora.
Namun, ia juga tetap mewaspadai kemampuan Perseru Serui yang dikenal cukup kuat kala bermain di kandang.
"Dari sisi kondisi, kedua tim hampir sama. Tetapi kami harus mewaspadai motivasi mereka yang akan bermain di kandang. Tentu ini hal yang normal bagi Perseru," bebernya Kamis (28/9/2017).
Pelatih 47 tahun itu menilai untuk bisa meraih poin, Arema FC harus bisa memaksimalkan recovery.
Sebab, tim Singo Edan harus menjalani perjalanan yang cukup panjang dari Malang ke Serui.
Sehingga perjalanan yang melelahkan tersebut harus membawa hasil positif.
"Kami harus maksimalkan sisi recovery dan konditioning. Kami sudah sepakat bahwa setiap pertandingan adalah final. Sehingga dimanapun kami bermain harus bisa meraih hasil positif dan tidak boleh mengecewakan Aremania dan Aremanita yang sudah memberikan dukungan," tambahnya.
Arema FC tak akan tampil dengan kekuatan terbaiknya setelah beberapa pemain kunci seperti Kurnia Meiga, Syaiful Indra Cahya, Ahmad Bustomi, Esteban Vizcarra hingga Cristian Gonzales harus absen.
Namun, Gethuk tak ingin absenya beberapa pemain kunci itu membuat Arema FC menjadi limbung.
"Kami akan memaksimalkan pemain yang ada. Jadi, tidak ada alasan bagi kami untuk tidak tampil maksimal."
"Kami kira ini situasi yang normal ketika ada pemain yang absen. Oleh karena itu, kami siapkan penggantinya. Tentunya pemain pengganti juga harus bisa menjalankan tugasnya dengan baik," pungkasnya.