SURYAMALANG.COM, PAKIS - Arema FC mulai menatap ke depan usai meraih hasil kurang memuaskan dalam dua partai terakhir.
Tim kebanggaan Aremania itu mulai mempersiapkan diri untuk menghadapi laga kontra PS TNI di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Sabtu (11/10/2017).
Tim yang menjadi juara Piala Presiden 2017 itu menargetkan menang saat menghadapi PS TNI.
Apalagi Singo Edan kini terdampar di posisi 8 klasemen sementara dengan 41 poin.
Arema FC hanya berjarak satu poin dari Mitra Kukar yang berada di posisi 9 klasemen sementara.
Laga melawan PS TNI menjadi kesempatan untuk Arema FC agar menjauhkan diri dari Mitra Kukar.
Tetapi Arema FC tidak akan mudah mengatasi perlawanan PS TNI.
Sebab, PS TNI juga harus berjuang agar bisa menjauh dari zona degradasi.
Makanya tim berjuluk The Army itu akan berusaha keras untuk mengambil poin di Stadion Kanjuruhan.
“PS TNI baru saja menang. Tentu mereka akan datang dengan motivasi tinggi.”
“Apalagi PS TNI sedang berjuang menjauh dari zona degradasi. PS TNI pasti akan mengejar poin saat bertemu Arema FC,” beber Joko Susilo, pelatih Arema FC kepada SURYAMALANG.COM, Rabu (11/10/2017).
Mantan striker Arema era Galatama itu minta anak asuhnya tetap waspada saat jumpa PS TNI.
Jika Arema FC tidak waspada, pasukan The Army bisa membuat Singo Edan kembali tertunduk.
“PS TNI ini hampir sama dengan Bali United. Kami harus hati-hati ketika menghadapi PS TNI.”
“Kalau tidak kompak, mungkin kami berpotensi terpeleset,” imbuhnya.
Pelatih asal Cepu itu berharap para pemain Arema FC bisa menjadikan dua kekalahan pada laga sebelumnya sebagai pelajaran.
Benny Wahyudi dan kolega harus tampil baik saat menghadapi PS TNI.
Sampai sekarang Singo Edan masih menunggu Ahmet Atayew kembali.
Pemain Timnas Turkmenistan itu masih memenuhi panggilan timnas negaranya.
Kehilangan atayew memang sangat terasa bagi Singo Edan.
“Kami tidak mau beralasan apapun. Bila ada Atayew, tentu sangat baik bagi Arema FC.”
“Tetapi kalau tidak ada, kami tetap harus bisa tampil maksimal dengan pemain lain yang ada,” imbuhnya.