Baca tanpa iklan
SURYAMALANG.COM – Warga menangkap M Nugraha (20) yang diduga menjambret di Jalan Juanda, Medan.
Warga yang geram langsung menghajar Nugraha.
Sebenarnya Nugraha menjambret bersama temannya.
( Baca juga : Update Transfer Liga 1 – Hasil ‘Cuci Gudang’ Arema FC, 4 Pemain Masuk dan 8 Pemain Keluar )
Namun saat kepergok warga, Nugraha ditinggal temannya.
“Awalnya tersangka merampas ponsel milik korban di Jalan Juanda.”
“Saat itu korban baru saja turun dari mobilnya,” kata Kompol Revi Nurvelani, Kapolsek Medan Kota, Selasa (17/7/2018).
( Baca juga : Chacha Frederica Ingin Mainaka Jadi Menantunya, Nia Ramadhani Beri Jawaban Kocak )
Mantan Kapolsek Medan Barat ini mengatakan teman Nugraha berinisial I.
“Setelah merampas ponsel korban, pelaku kabur ke arah Masjid Raya.”
“Namun, korban mengejar pelaku menggunakan mobilnya,” terang Revi.
( Baca juga : Daftar Bintang Piala Dunia 2018 yang Segera Merumput di Indonesia )
Namun, pelaku terjebak macet di Jalan Amaliun, Kelurahan Kota Matsum III, Kecamatan Medan Kota.
Warga yang mendengar teriakan korban langsung mengepung Nugraha.
“Pelaku ditangkap warga di dekat Amaliun Food Court.”
( Baca juga : Aurel Hermansyah Berani Tampil Tanpa Make Up Saat Rekaman Lagu Baru, Penampilannya Jadi Sorotan )
“Begitu menerima laporan ada jambret diamuk massa, kami langsung bergerak ke lokasi,” ungkap Revi.
Kemudian polisi memboyong pelaku ke kantor polisi.
“Tersangka lain yang berinisial I masih dalam pengejaran,” terang perwira berpangkat satu melati emas di pundak ini.
Artikel ini telah tayang di Tribun-medan.com dengan judul Penjambret Ditinggal Temannya, Minta Ampun Saat Dihajar Warga.