Sidoarjo

Komplotan Pembobol ATM Asal Lampung Beraksi Di Sidoarjo, Kuras Uang Korban Rp 24 Juta

Penulis: M Taufik
Editor: Achmad Amru Muiz
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Para tersangka pembobol ATM yang tertangkap polisi saat di Polresta Sidoarjo

SURYAMALANG.COM, SIDOARJO - Jangan pernah percaya dengan orang tak dikenal yang menawarkan bantuan pengambilan uang di ATM. Sebab, banyak pelaku kejahatan pembobolan ATM yang bermodus membantu korban.

Di Sidoarjo, komplotan pembobol ATM asal Lampung berhasil ditangkap polisi setelah menguras uang Rp 24 juta milik korbannya. Modusnya, para bandit itu berpura-pura membantu korban.

Ada empat pelaku pembobolan ATM yang ditangkap petugas Satreskrim Polresta Sidoarjo. Mereka adalah Feri Yandi (28) warga Desa Tanjungan Kecamatan Katibung Bandar Lampung atau kontrak di Ceger Kota Jakarta Timur, Joni Suhaimi (30) warga Jalan Imam Bonjol Langka Pura Bandar Lampung,  Sandi (29) warga Dusun Tanjung Agung I Desa Tanjung Agung Kecamatan Katibung Lampung Selatan, dan Rusdi Ali (27) warga Desa Menggala Tengah Kecamatan Menggala Tulang Bawang Lampung.

"Mereka diringkus petugas saat berada di sebuah penginapan di kawasan Sedati," ungkap Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo Kompol Muhammad Harris, Rabu (31/10/2018).

Penangkapan ini bermula dari laporan korban, Fuina (36) warga Perum Puri Surya Jaya Sidoarjo yang kehilangan uang sebesar Rp 24 juta setelah ATM-nya dikuras para pelaku.

Peristiwa itu bermula saat korban hendak transaksi di ATM Indomart Perum Puri Surya Jaya. Ketika dimasukkan, kartu ATM-nya bermasalah dan kemudian para pelaku datang dengan pura-pura membantunya.

Saat korban menyerahkan kartu ATM, di situlah pelaku menukar ATM korban dengan kartu lain yang sudah disiapkan. Terang saja, berulang kali nomor PIN dimasukkan tidak bisa.

Dari situ, pelaku menyarankan korban segera lapor bank karena kartu ATM tertelan mesin. Di sisi lain, para bandit yang sudah membawa ATM korban dan mengetahui nomor PIN-nya langsung menguras isi ATM tersebut.

Nah saat ke bank dan mengetahui rekeningnya terkuras habis, korban kemudian melapor ke Polresta Sidoarjo. Dari sana, polisi kemudian melakukan penelusuran dan berhasil menangkap para bandit tersebut.

Berita Terkini