Fakta di Balik Pembunuhan Calon Pendeta Melinda Zidemi, Mulai Tak Ada Pemerkosaan sampai Motifnya

SURYAMALANG.COM - Kapolda Sumsel, Irjen Pol Zulkarnaen Adhinegara mengungkap sejumlah fakta terkait kasus pembunuhan calon pendeta Melinda Zidemi, Jumat (29/3/2019).

Melinda Zidemi diduga tewas akibat dibunuh oleh Nang (18), dan Hendri (20).

Dikutip dari TribunSumsel,  Irjen Pol Zulkarnaen Adhinegara menuturkan bahwa tersangka tidak memperkosa korban.

Dua tersangka memang berniat memperkosa korban.

Namun, tersangka membatalkan niat itu karena korban sedang haid.

Kemudian tersangka mengikat kaki dan tangan korban.

“Melalui pemeriksaan autopsi ditemukan bahwa tidak ada persetubuhan.”

“Tersangka memang melakukan pencabulan dengan memasukkan tangannya,” katanya.

Tersangka mengaku membunuh korban karena sakit hati.

Sebelumnya tersangka pernah mengungkapkan perasaannya, namun korban menolak.

Tersangka membunuh korban karena sakit hati pernah disebut jelek.

“Tersangka Nang menaruh hati kepada korban. Namun ditolak korban.”

“Mungkin ada kata-kata korban yang secara tidak sengaja menyinggung perasaan tersangka,” ujar Pol Zulkarnain.

Berita ini sudah dimuat di Tribunvideo.com dengan judul Kapolda Sumsel: Melinda Zidemi Tak Diperkosa, Dibunuh karena Tersangka Sakit Hati