Baca tanpa iklan
SURYAMALANG.COM - Beredar video perampokan emas seberat 10 kilogram di toko emas Desa Tlogomulyo, Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan, Minggu (15/9/2019).
Dalam perampokan ini, para pelaku membawa senjata api (senpi).
Dikutip TribunWow.com dari TribunJateng, Selasa (17/9/2019), perampokan tersebut terekam CCTV di toko emas.
Video berdurasi lebih dari dua menit itu telah tersebar luas di media sosial.
Dalam video tersebut tampak empat perampok yang memakai penutup muka dan helm datang ke toko emas dengan mengendarai sepeda motor.
Masing-masing perampok tersebut datang ke toko emas dengan berboncengan.
Setelah tiba di lokasi, tiga perampok masuk ke dalam toko emas.
Pelaku langsung menodongkan senjata ke karyawan yang berjaga.
Satu pelaku lain tetap berada di luar untuk berjaga-jaga.
Sejumlah karyawan toko emas tampak terkejut dan ketakutan dengan aksi para perampok tersebut.
Sambil menggertak, perampok itu mengancam karyawan toko.
“Cepet jongkok, nak ora jongkok tak bedil ndasmu (cepat jongkok, jika tidak jongkok tak tembak kepalamu),” kata perampok.
Karyawan pun pasrah saat dua perampok melompati etalase kaca untuk mengambil perhiasan emas yang ada.
Aksi perampokan itu hanya berlangsung selama beberapa menit.
Para perampok menggondol perhiasan emas seberat 10 kilogram.
Dikutip dari Kompas.com, Kasatreskrim Polres Grobogan, AKP Agus Supriyadi Siswanto mengatakan perampokan terjadi pada Minggu (15/9/2019) sekitar pukul 11.00 WIB.
Agus mengakui bahwa perampok datang dengan berboncengan naik dua motor.
Menurutnya, setiap perampok membawa senjata api.
“Iya para perampok membawa senjata api, tapi tidak ada korban jiwa.”
“Kerugian Rp 4,5 miliar dari emas seberat 10 kilogram,” jelas Agus.
Sampai sekarang Tim Satreskrim Polres Grobogan masih berusaha menangkap empat pelaku perampokan tersebut.
“Kami masih menerjunkan anggota untuk mendalami kasus ini dan memburu para pelakunya,” ujar Agus.
Sejumlah saksi mata juga telah dimintai keterangan oleh pihak kepolisian.
Seorang karyawan apotek yang kiosnya berseberangan dengan toko emas tersebut mengaku mendengar teriakan minta tolong dari karyawan toko emas.
Yanti mengatakan orang-orang yang ada di lokasi ketakutan akan menolong lantaran para perampok itu mengancam sambil menodongkan senjata api.
Wanita itu menuturkan bahwa aksi perampokan juga berlangsung singkat.
“Perampokannya mungkin sekitar lima menit. Mereka menodongkan pistol, dan kabur sambil mem-bleyer motor,” ungkap Yanti.
“Para perampok pakai helm dan penutup muka," lanjut Yanti.
Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Video Detik-detik Perampok Gondol Emas 10 Kg Sambil Todongkan Senjata Api di Grobogan.