Baca tanpa iklan
SURYAMALANG.COM, MALANG - Berikut berita Arema populer Jumat 6 Mei 2022 tentang peluang Marko Simic gabung bersama Singo Edan.
Selain itu, manajer Arema FC, Ali Rifki yang menanggapi Timnas U-23 juga akan diulas di berita Arema populer hari ini.
Terakhir, peluang Arema FC merekrut Stefano Lilipaly terbuka lebar setelah resmi cabut dari Bali United.
Selengkapnya, simak berita Arema hari ini:
1. Peluang Marko Simic Gabung Arema FC
Striker berkebangsaan Kroasia, Marko Simic, resmi meninggalkan Persija Jakarta dan sedang dikait-kaitkan dengan sejumlah klub termasuk Arema FC.
Adalah suporter Arema FC, Aremania dan Aremanita, yang meninginkan agar Marko Simic memperkuat Singo Edan di Liga 1 2022.
Marko Simic meninggalkan Persija Jakarta dihiasi oleh polemik, yakni bomber Kroasia itu mengeklaim bahwa gajinya belum ditunaikan oleh manajemen Persija Jakarta.
Terlepas dari perseteruan antara Simic dan Persija soal tunggakan gaji, secara teknis Simic punya kualitas.
Sebagai penyerang, pemain berusia 34 tahun itu sangat produktif.
Bersama Persija, Simic sudah melesakkan total 61 gol sejak Liga 1 2018.
Pencapaian terbaiknya saat membawa Persija menjadi juara Liga 1 2018, Piala Presiden 2018, dan runner up Piala Indonesia 2018.
Namun, kebersamaannya dengan tim Macan Kemayoran harus berakhir dengan ‘buruk’.
Kontrak Simic berakhir dengan fakta gajinya selama setahun di masa pandemi Covid-19 (Liga 1 2020) diklaimnya belum dibayarkan Persija.
Sebelum menjawab pertanyaan tentang pantaskah Marko Simic menjadi ujung tombak Arema, sebaiknya membedah dulu kelebihan dan kekurangannya.
Setidaknya, di usianya yang tak lagi muda, pemain kelahiran Rijeka, Kroasia itu masih bisa diandalkan.
Masalahnya, kebanyakan gol-gol Simic di Persija dibuat dari proses umpan silang dari sektor sayap.
Tak heran, karena Persija punya sosok winger-winger dan bek sayap jago pengumpan, seperti Riko Simanjuntak misalnya.
Dengan tinggi badan 187 cm, Simic akan sangat berharap umpan-umpan lambung yang tinggal diarahkannya dengan kepala ke gawang lawan.
Mantan pemain Melaka United Malaysia itu siap memenangkan duel udara dengan para pemain belakang tim lawan.
Musim lalu, Arema sangat jarang mengandalkan crossing-crossing, kecuali dari Johan Ahmat Farizi di sisi kiri, yang mencatatkan empat assist.
Catatan itu terbanyak di antara pemain Arema lainnya bersama Muhammad Rafli.
Untuk musim depan, Arema mendatangkan tukang-tukang assist dari sayap seperti Adam Alis, juga Evan Dimas sang pengatur serangan.
Tentu saja kehadiran mereka bisa menjadi nilai lebih andai Simic bisa melengkapi puzzle di lini depan Arema.
2. Manajer Arema FC Tanggapi Timnas U-23
Tak ada pemain Arema FC yang dipanggil pelatih Shin Tae-yong dalam Timnas Indonesia U-23 untuk SEA Games 2021 yang digelar di Vietnam bulan ini.
Terkait hal ini, Manajer Arema FC Ali Rifki meluruskan anggapan yang salah jika pemain Arema tak dipanggil Timnas Indonesia U-23 adalah suatu keuntungan.
Menurut Ali Rifki, anggapan tersebut salah besar.
Sekadar diketahui, Shin Tae-yong baru saja mengumumkan 20 pemain yang dibawanya ke SEA Games 2021 di Vietnam.
Namun, tak satu pun dari pemain itu berasal dari Arema, sebaliknya tim rival, Persebaya Surabaya, menyumbang tiga pemain untuk Timnas Indonesia U-23 di SEA Games.
SEA Games yang sempat tertunda pelaksanaannya selama setahun karena pandemi Covid-19 ini digelar mulai 6 Mei mendatang.
Kali ini, Indonesia tergabung di Grup A bersama tuan rumah Vietnam, Myanmar, Filipina, dan Timor Leste.
"Dua hal itu tidak ada kaitanya. Tidak benar kalau tidak ada pemain Arema yang dipanggil Timnas itu menguntungkan klub," kata Ali Rikfi dikutip SURYAMALANG.COM dari wearemania.net.
Ali Rifki berkilah jika ada pemain Arema yang dipanggil untuk memperkuat Timnas Indonesia di level manapun, klub bakal diuntungkan.
Setidaknya mereka di Skuad Garuda membawa nama klub.
Jika ada pemainnya yang dipanggil Timnas tentu Ali Rifki dan seluruh komponen klub merasa bangga.
Namun, hal itu tak bisa dirasakan untuk saat ini.
"Kalau ada pemain Arema yang dipanggil Timnas pastinya juga menguntungkan bagi klub."
"Sebab, mereka turut membela bangsa dan negara," pungkas manajer yang sempat mundur tersebut.
Sebelumnya, penyerang Arema, Hanis Sagara sempat mengikuti seleksi dalam pemusatan latihan, tapi akhirnya tidak lolos.
3. Peluang Arema FC Rekrut Stefano Lilipaly
Peluang Arema FC merekrut Stefano Lilipaly terbuka lebar setelah pemain Bali United itu resmi undur diri.
Sebagai pemain pilar Bali United, Stefano Lilipaly menjadi incaran sejumlah klub papan atas Liga 1 termasuk Arema FC.
Saingan Arema FC juga tak main-main, jika serius ingin mendapatkan Stefano Lilipaly, Singo Edan harus berhadapan dengan Persib, Persis Solo dan Borneo FC.
Kabar Stefano Lilipaly cabut dari Bali United disampaikannya langsung melalui media sosial resmi klub.
Bali United secara virtual melalui Instagram klub @baliunitedfc, Jumat (6/5/2022) menggugah kata perpisahan untuk pemain naturalisasi yang beroperasi di sektor depan itu.
"Saya hanya ingin menyampaikan terima kasih kepada seluruh suporter untuk dukungan dan cinta kalian selama lima tahun di sini. Kita berbagi momen indah bersama," ucap sepenggal kalimat perpisahan Stefano Lilipaly.
Bali United mengunggah video pendek yang memperlihatkan ucapan perpisahan dan terima kasih dari Stefano Lilipaly kepada Tim Sedadu Tridatu.
Bali United turut mengucapkan terima kasih kepada mantan pemain Persija Jakarta tersebut.
Berkat campur tangan Stefano Lilipaly, Bali United berhasil tampil gemilang di kancah sepak bola Tanah Air, satu di antaranya yang terbaru adalah trofi juara Liga 1 2021.
"Bali United akan mengenangmu sebagai seorang legenda. Matur suksma untuk segalanya & hati-hati di jalan yaa @stefanolilipaly," tulis @baliunitedfc.
Stefano Lilipaly tampaknya tak akan menganggur lama seusai dilepas Bali United.
Sejumlah klub memang sudah dikaitkan dengan beberapa pemain, tak terkecuali Stefano Lilipaly di Bursa Transfer Liga 1.
Lilipaly saat ini menjadi salah satu properti yang tengah diperebutkan sejumlah klub Liga Indonesia.
Persebaya Surabaya, Persib Bandung, Persis Solo, Borneo FC dan Arema FC menginginkan servis Lilipaly.
Animo yang tinggi terhadap Lilipaly tidak lepas dari habisnya kontrak sang pemain bersama Bali United.
Namun rumor yang menyeruak di jagat maya menyebutkan, Stefano Lilipaly akan bergabung ke Borneo FC.
Borneo FC diprediksi akan menjadi tim yang kuat bila Stefano Lilipaly resmi bergabung.
Mengingat pemain berlabel Timnas Indonesia itu sangat berpengalaman di kancah sepak bola Tanah Air.
Arema FC kabarnya tak mau kalah dalam perburuan pemain sekelas Stefano Lilipaly.
Kabar tersebut telah menyeruak di media sosial, termasuk di Instagram.
Akun Gosip Sepakbola Indonesia menjadi salah satu yang mengabarkan ketertarikan Arema FC.
Kabar itu disuguhkan dalam instagram story dengan menyertakan foto Lilipaly mengenakan jersey Bali United.
- Foto itu dilengkapi tulisan :
Menurut info yang gue dapat, saat ini Lilypaly antara Persis Solo atau ke Arema FC.
Itu tentu menjadi 'alarm' bagi Persis Solo bila benar-benar ingin mendapatkan servis Lilipaly.
Terlebih, performa pemain 32 tahun tidak buruk dan telah menjadi salah satu tumpuan Bali United hingga jadi kampiun Liga 1.
Profil Stefano Lilipaly
Nama Lengkap : Stefano Jantje Lilipaly
Tanggal Lahir : 10 Januari 1990
Tempat Kelahiran : Arnhem, Belanda
Usia : 32 Tahun
Tinggi : 1,75 m
Kewarganegaraan : Indonesia - Belanda (Naturalisasi)
Posisi : Penyerang - Sayap Kanan
Kaki : Kanan
Klub saat ini : -
Bergabung : -
Kontrak Berakhir : -
Pilihan Kontrak : -
Update berita terbaru di Google News SURYAMALANG.com
Ikuti berita Arema hari ini, berita Arema dan berita Arema populer lainnya.
(Suryamalang|Dya Ayu/wearemania|Agung Prima)