SURYAMALANG.COM, MALANG - Terangkum beberapa bukti kerasnya pertandingan Arema FC Vs Persib Bandung yang bergulir Minggu, (11/9/2022).
Dari pertemuan pekan 9 Liga 1 2022 itu, Arema FC harus rela dipermalukan tim tamu, Persib Bandung dengan skor 1-2.
Kekalahan Arema FC di kandang sendiri mengulang nasib buruknya saat ditaklukkan Persija pada pekan 7 lalu.
Sayangnya, Persib Bandung harus membayar mahal kemenangan atas Arema FC lewat para pemain yang cedera.
Selain itu, bukti kerasnya laga Arema FC Vs Persib Bandung juga ditandai oleh banjirnya pelanggaran dan kartu kuning.
Selengkapnya simak rangkuman berikut:
1. Tumbal Berjatuhan
Kerasnya tempo permainan Arema FC Vs Persib Bandung membuat tumbal berjatuhan terutama untuk kubu tim tamu.
Pemain Persib Bandung, Ricky Kambuaya dan Erwin Ramdani ditarik keluar pada babak kedua dengan bantuan tim medis klub.
Ricky Kambuaya tampak bermasalah dengan kaki kanannya, sementara Erwin Ramdani harus dibalut perban pada lengan kanannya.
Erwin Ramdani tampak lesu ketika dibantu tim medis klub untuk keluar lapangan pertandingan.
Cederanya Ricky Kambuaya bakal menjadi sorotan, pasalnya pemain asal Papua itu tumpuan Timnas Indonesia dalam beberapa kesempatan terakhir.
Dalam waktu dekat pada September 2022, Timnas Indonesia bakal meladeni dua laga FIFA Matchday melawan Curacao.
Masih belum bisa dipastikan separah apa cedera Ricky hingga kini masih menunggu hasil pantauan tim medis Persib Bandung.
2. Erwin Ramdani Dibawa Ambulans?
Sementara Erwin Ramdhani sepertinya mendapatkan cedera parah pada laga ini.
Erwin Ramdhani baru di masukkan pada menit ke-70 menggantikan posisi Ciro Alves yang ditarik keluar.
Hanya 13 menit berada di dalam lapangan, Erwin Ramdhani langsung digantikan setelah mengalami benturan keras dengan bek Arema FC, Ahmad Figo.
Berawal dari akselerasi Erwin Ramdhani di sisi kanan, bek Arema FC tersebut langsung menjegal laju Erwin dengan kakinya.
Alhasil, Erwin Ramdani terjatuh dan mengalami sakit di bagian lengah dan diduga mengalami dislokasi bahu.
Tim medis Maung Bandung lalu bergerak cepat, memasang kain penyangga tangan pada si pemain, lalu Erwin Ramdani ditarik kleuar dan digantikan oleh Abdul Azis.
Beberapa saat setelah kejadian itu sepintas terlihat seperti ada mobil ambulans yang meninggalkan Stadion Kanjuruhan.
Ambulans tersebut diduga kuat langsung membawa Erwin menuju rumah sakit untuk diperiksa lebih lanjut.
Mengutip Tribun-Bali 'Persib Bandung: Kondisi Cedera Erwin Ramdani, 13 Menit Main Ditarik'.
3. Duel Sengit di Babak Pertama
Sejauh babak pertama, duel Arema FC Vs Persib Bandung sudah sengit dan alot.
Intensitas babak pertama sebetulnya lebih banyak didominasi oleh anak asuh Javier Roca dan umpan dari kaki ke kaki pemain Arema FC lebih efektif.
Upaya tersebut cukup menghasilkan satu peluang yang mengancam gawang Reky Rahayu.
Di penghujung babak pertama, upaya Singo Edan membuahkan hasil berkat gol Dedik Setiawan yang memaksimalkan umpan Dendi Santoso.
Sementara Persib Bandung berulang kali melakukan kesalahan, umpan-umpan mereka banyak yang dipotong pemain Arema, tidak akurat sehingga mematikan alur permainan.
Namun, Persib Bandung lebih unggul dalam menghasilkan peluang on target, lebih banyak satu angka dari Arema FC.
4. Banjir Pelanggaran dan Kartu Kuning
Dalam statistik Lapangbola.com, Arema FC menghasilkan 15 pelanggaran dalam 2x45 menit pertandingan.
Sementara Persib Bandung mencatatkan 21 pelanggaran.
Ketidakefektifan permainan Persib Bandung menjadi satu alasan para pemain mereka menjegal pemain Arema.
Hal itu tampak sepanjang babak pertama.
Begitu juga dengan lima kartu kuning yang dikoleksi Persib Bandung.
Daisuke Sato menerima kartu kuning pertama pada menit ke-13, lalu Marc Klok (65'), David da Silva (66'), Zalnando (77'), dan Dedi Kusnandar (84').
Sedangkan Arema FC menerima 3 kartu kuning untuk Jayus Hariono (46'), Achmad Figo (79'), dan Renshi Yamaguchi (85').
Mengutip Tribunnews 'Fakta Hasil Arema FC vs Persib - Banjir Kartu Kuning'.
5. David da Silva berburu Top Skor
Sebagai penyumbang gol ke gawang Arema FC, David da Silva berhasil mencatatakan namanya di papan top skor Liga 1 2022.
Pemain asal Brazil ini sukses mencetak gol kemenangan Maung bandung pada menit ke-88 di tengah kerasnya pertandingan.
David da Silva memanfaatkan umpan daerah yang diberikan oleh Rachmat Irianto.
Kerja sama apik duo eks Persebaya Surabaya ini membuat Maung Bandung sukses mencuri gol.
Berawal dari umpan direct Rachmat Irianto ke kotak penalti Arema FC, David da Silva jeli melihat kondisi di mana Teguh maju mengejar bola.
Dengan sekali sentuhan, David da Silva menciptakan bola untuk mengelabui Teguh.
Dengan tambahan satu gol ke gawang Arema FC, David da Silva kini mengoleksi 8 gol dan hanya terpaut satu angka dengan Matheus Pato yang berada di puncak top skor Liga 1.
Kemenangan 1-2 Persib Bandung atas Arema FC pada pekan 9 Liga 1 menjadi catatan menarik pertandingan kedua tim.
Hasil 1-2 menjadi identik untuk tiga pertandingan antara Arema FC vs Persib Bandung di Stadion Kanjuruhan, Malang.
Hal itu terjadi sejak Liga 1 2020 pada Maret (sebelum kompetisi diakhiri), Liga 1 2022 pada November, dan yang terbaru pada September 2022.
Ikuti berita Arema FC, Arema dan Liga 1 2022 lainnya.
Update berita terbaru di Google News SURYAMALANG.com
(Tribun-Bali|Alfonsius Alfianus/Tribunnews|Muhammad Nursina)