SURYAMALANG.COM, MALANG - Sejumlah pangkalan dan tempat penjualan eceran elpiji 3 Kg di Kota Malang kehabisan stok dalam sepekan terakhir.
Diduga pemicu kelangkaan elpiji 3 Kg ini karena pengusaha besar juga menggunakan elpiji subsidi tersebut.
Penjual elpiji 3 Kg di Kelurahan Buring, Rustiani mengaku kesulitan mendapat pasokan elpiji 3 Kg dalam sepekan terakhir.
Bahkan 21 tabung elpiji 3 Kg di tokonya sudah kosong sejak tiga hari lalu.
"Saya tidak tahu penyebab kelangkaan elpiji 3 Kg ini. Sebelumnya, pasokan lancar-lancar saja," kata Rustiani kepada SURYAMALANG.COM, Kamis (15/6).
Pedagang elpiji 3 Kg eceran di Kelurahan Oro-oro Dowo, Riawan mengatakaan saat ini hanya ada 10 tabung di tokonya.
"Sekarang kosong. Memang banyak yang mencari elpiji. Kabarnya, daerah lain juga langka," ucap Riawan.
Pemilik pangkalan yang tidak mau menyebutkan namanya mengatakan kelangkaan elpiji 3 Kg terjadi sejak sepakan lalu. Menurutnya, 100 tabung elpiji 3 Kg di pangkalannya sudah kosong.
Menurutnya, banyak warga yang datang untuk menanyakan stok tabung gas.
Beberapa penjual elpiji eceran di sekitar pangkalan juga mengalami kelangkaan atau kehabisan pasokan dalam beberapa hari terakhir.
"Penjual eceran di belakang pangkalan ini juga banyak yang kosong. Elpiji langka karena banyak pengusaha besar yang memakai elpiji ini juga," kata pemilik pangkalan tersebut.
Kelangkaan tabung elpiji 3 Kg juga terjadi di Jalan IR Rais. Pemilik toko kelontong, Reza mengaku pasokan elpiji 3 Kg menipis.
"Sekarang saya hanya menerima pasokan setengah dari biasanya. Biasanya saya mendapat pasokan delapan tabung, sekarang hanya setengahnya," ujar Reza.
Sebelumnya, Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Malang sempat meninjau beberapa pangkalan diKelurahan Kasin, dan Kelurahan Bandulan.
Saat peninjauan itu, TPID memastikan stok elpiji 3 Kg aman, dan tidak ada kelangkaan.
"Masyarakat pun cukup mudah mendapat elpiji," terang Eny Handayani, Kabag Perekonomian Infrastruktur dan Sumber Daya Alam Kota Malang.
Sales Brand Manager Pertamina Fuel Terminal Malang, Ahmad Ubaidillah mengaku sempat mendengar kabar adanya kelangkaan elpiji 3 Kg.
Ubaid memastikan tidak ada kelangkaan elpiji 3 Kg.
"Mungkin karena keterlambatan pengiriman saja. Tidak sampai terjadi kelangkaan," ujar Ubaid.
Ada beberapa hal yang dilihat bisa menjadi penyebab kelangkaan elpiji 3 KG, seperti penjual eceran mengambil stok di pangkalan resmi lebih dari 2 tabung.
"Kami mengimbau pangkalan tidak melayani pengecer. Kadang pengecer juga tidak jelas, dijual di mana, dan dijual dengan harga berapa," terang Ubaid.