Ari Wibowo Sudah Tidak Tinggal Serumah dengan Inge Anugrah, Tegaskan Tidak Ada Aksi Pengusiran

Penulis: Frida Anjani
Editor: Dyan Rekohadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ari Wibowo Sudah Tidak Tinggal Serumah dengan Inge Anugrah, Tegaskan Tidak Ada Aksi Pengusiran

SURYAMALANG.COM - Ari Wibowo sudah tidak tinggal serumah dengan Inge Anugrah yag mana sebelumnya masih tinggal bersama. 

Pihak Ari Wibowo juga menegaskan jika tidak ada aksi pengusiran ketika Ari Wibowo dan Inge Anugrah pisah rumah. 

Keputusan untuk tinggal berpisah merupakan kesepakatan Ari Wibowo dan Inge Anugrah berdua. 

Dikutip dari YouTube Intens Investigasi Sabtu (17/6/2023) kuasa Hukum Ari Wibowo, Ricky Saragih, mengatakan kini kliennya dan Inge Anugrah telah pisah rumah.

Disampaikan Ari Wibowo melalui kuasa hukumnya, momen ia dan Inge Anugrah pisah rumah disebut sang aktor sebagai upaya untuk menghormati jalannya sidang cerai keduanya.

"Kita harus menghormati proses persidangan begitu ya," Ucap Ricky Saragih.

"Kalau satu atap sekarang sudah tidak lagi," sambungnya.

Ari Wibowo dan Inge Anugrh (Instagram)

Baca juga: Sus Rini Jadi Jubir Rayyanza ke Nagita Slavina, Berhasil Bujuk Anak Raffi Ahmad Minta 2 Adik Baru

Baca juga: Boy William Siap Tayangkan Series Bareng Livy Renata hingga Nita Vior, Ayu Ting Ting Justru Tak Ada

Sebagai tambahan informasi, sebelumnya Ari Wibowo dan Inge Anugrah diketahui masih tinggal satu atap kendati keduanya tengah dalam proses perceraian.

Diakui adik aktris Ira Wibowo tersebut, pisah rumah dengan Inge Anugrah ada sisi baiknya.

"Ari sampaikan kepada saya kan keduanya dalam perceraian, antara Ari dan Inge kan sepakat untuk bercerai, yang namanya bercerai itu kan berpisah."

"Jadi Ari sampaikan bahwa momen ini ada baiknya juga harus berpisah, karena (keduanya) sudah sepakat untuk berpisah," jelasnya.

Ricky Saragih menegaskan, tidak terjadi pengusiran terhadap Inge Anugrah saat wanita 42 tahun tersebut diminta meninggalkan apartemen Ari Wibowo.

"Jadi tidak ada yang namanya pengusiran," tegas Ricky Saragih.

Dalam kesempatan tersebut, Ricky Saragih menyebut Ari Wibowo dan Inge Anugrah sudah tidak ingin bersama lagi.

"Di dalam hati mereka masing-masing kan memang sudah tidak ingin bersama lagi," bebernya.

Kuasa hukum Ari Wibowo pun sempat menyinggung soal pembagian harta kliennya dengan Inge Anugrah dalam kesempatan tersebut.

Dalam kasus kliennya, Ricky mengatakan harta Ari Wibowo dan Inge Anugrah tetap dibagi.

"Jadi intinya harta memang dibagi," kata Ricky. 

Namun, pembagian harta dalam kasus Ari Wibowo dan Inge Anugrah mengacu pada perjanjian perkawinan yang telah dibuat oleh keduanya.

"Cuma cara pembagiannya yang beda, cara pembagiannya mengikuti perjanjian perkawinan."

"Jadi soal pembagian harta itu mengacu pada perjanjian perkawinan," paparnya.

Ia memaparkan, perjanjian pernikahan kliennya berbeda dengan harta gana-gini.

"Kalau bicara soal gana-gini, gana-gini itu kan akibat dari perceraian, itu sama dibagi."

"Bedanya dibagi (perjanjian perkawinan) menurut namanya, kalau gana-gini dibagi menurut persentasenya," terangnya.

Perjanjian pernikahan tersebut, diketahui dibuat oleh Inge Anugrah dan Ari Wibowo pada tahun 2006 lalu.

"Karena (perjanjian perkawinan) sudah dibuat pada tahun 2006," pungkas Ricky Saragih.

Mengutip Tribun Seleb, 'Sempat Satu Atap, Ari Wibowo Sebut Pisah Rumah dengan Inge Anugrah'.

Sementara itu alasan Ari Wibowo buat surat perjanjian pra nikah yang hingga saat ini menjadi sorotan. 

Ari Wibowo menjelaskan alasan dibalik membuat surat perjanjian pra nikah itu terkait latar belakang keluarga dan kasta sosial yang berbeda antara dirinya dan Inge Anugrah. 

Ari Wibowo menjelaskan jika perjanjian pra nikah itu dibuat tak hanya untuk kepentingan dirinya namun juga untuk kepentingan Inge Anugrah soal warisan dari keluarga sang istri. 

Dikutip dari Intens Investigasi, Ari Wibowo menyebutkan bahwa dalam perjanjian itu, harta atas nama pribadi akan menjadi hak milik masing-masing.

Hal tersebutlah yang menjadi dasar kenapa pada akhirnya dalam perjanjian pra nikah tersebut, Inge Anugrah tak ada bagian.

"Kalau namanya perjanjian pra-nikah apa yang atas nama saya milik saya, apa yang atas nama Inge milik Inge," ujar Arie Wibowo.

Lebih lanjut Ari Wibowo juga menyentil latar belakangnya yang hanya tamatan SMA, tidak seperti sang istri.

"Waktu dulu awal nikah aku ini lulusan SMA, Inge lulusan S2, aku dari keluarga sederhana, Inge dari keluarga yang tajir melintir," imbuhnya.

Melalui perjanjian pra nikah tersebut, Ari Wibowo menyatakan bahwa hal itu disepakati untuk melindungi hal Inge Anugrah juga.

Pasalnya dengan adanya perjanjian tersebut, harta warisan dari keluarga Inge hanya akan dinikmati oleh Inge sendiri.

"Artinya perjanjian pra nikah itu saya bikin untuk protect dia kalau sampai dia nanti dapat warisan, itu saya enggak berhak atas warisan dari keluarga Inge," kata Ari Wibowo.

Ari Wibowo juga kembali menegaskan untuk berhenti menyebut dirinya pelit.

"Jadi jangan dibilang Ari pelit bikin perjanjian pra nikah emang udah perhitugan, ya enggak lah orang yang kaya raya dia bukan aku," tuturnya.

Di lain sisi, ibunda Inge, Sherly, mengaku sudah tahu sejak lama bahwa putrinya itu memang sepakat untuk pisah harta saat membina rumah tangga dengan Ari Wibowo.

Dia pun merasa tak heran bila nantinya Inge Anugrah tidak mendapatkan apa-apa dari Ari Wibowo, seperti harta gono-gini.

Sherly mengatakan bahwa sudah menganggap Ari seperti anak sendiri.

Akan tetapi, di sisi lain ia tetap minta kesadaran Ari Wibowo terkait pembagian harta gono-gini ini.

“Sangat amat menyayangkan (perceraian Inge dan Ari).

Mereka berdua itu kayak anak sendiri.

Ya terima saja, abisnya gimana, mau dipaksa juga percuma, itu kesadaran dari Ari ajalah (soal harta gono-gini),” tutur sang Bunda.

Harta gono-gini memang menjadi salah satu yang disorot publik dari kasus perceraian Ari Wibowo dan Inge Anugrah.

Hal ini karena Inge sampai memutuskan untuk bekerja setelah 15 tahun vakum lamanya karena ingin fokus pada rumah tangganya saat itu.

 

Update berita terbaru di Google News SURYAMALANG.com 

Berita Terkini