Berita Malang Hari Ini

Ada 3 Ribu Pelanggar dan 33 Kecelakaan Selama Operasi Zebra Semeru 2023

Penulis: Luluul Isnainiyah
Editor: rahadian bagus priambodo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kasatlantas Polres Malang, AKP Agnis Juwita bersama Kasihumas Polres Malang, Iptu Ahmad Taufik, Kamis (21/9/2023)

SURYAMALANG.COM, MALANG - Sebanyak 3 ribu pelanggar tercatat selama Operasi Zebra Semeru 2023 yang dilakukan selama dua pekan mulai tanggal 4 hingga 17 September 2023. 

Kasatlantas Polres Malang, AKP Agnis Juwita mengatakan, dari 3 ribu pelanggar paling banyak dari pengguna sepeda motor. Yakni, tidak menggunakan helm, tidak menggunakan plat yang sesuai, berboncengan lebih dari dua orang, melanggar jalur, hingga melanggar rambu-rambu lalu lintas. 

"Dari 3 ribu pelanggar ini, didominasi oleh usia produktif yakni rata-rata 16 sampai 30 tahun," ungkap Agnis ketika dikonfirmasi, Kamis (21/9/2023). 

Dari pelanggar tersebut tak hanya dilakukan teguran saja. Melainkan pihak kepolisian juga melakukan tindakan preemtif dan preventif terhadap para pelanggar. 

"Salah satunya tindakan preventif kami tetapkan Kampung Tertib Lalu Lintas di Kelurahan Ardirejo sebagai percontohan. Lalu preemtif kami menyentuh ke para sopir, lalu pengendara usia produktif terutama pelajar," papar Agnis. 

Selain mencatat pelanggar lalu lintas, dikatakan Agnis selama Operasi Zebra Semeru 2023 juga mencatat kejadian kecelakaan lalu lintas. 

Di mana, selama operasi zebra ini kasus kecelakaan mengalami peningkatan dari tahun lalu. 

"Tahun lalu tercatat 28 kejadian dalam dua minggu, dan tahun ini ada kenaikan 5 kejadian. Jadi jumlahnya 33 kejadian. Apabila dibandingkan sebelum operasi ini ada penurunan dua kejadian," tegasnya. 

Dari ke-33 kejadian tersebut,  fatalitas kecelakaan hingga mengakibatkan korban meninggal dunia sebanyak 8 korban jiwa. 

Setelah dilakukan analisis oleh pihak satlantas, ke-8 korban tersebut mengalami kecelakaan karena menyalip kendaraan di depannya. 

"Hampir semuanya kecelakaan karena menyalip. Jadi kami harapkan para pengendara khususnya roda dua jangan asal nyalip," imbau Agnis. 

Dengan dilakukannya Operasi Zebra Semeru, Agnis berharap dapat membangun kesadaran dari pengendara dan menekan angka kecelakaan lalu lintas. 

"Kami terus menyuarakan dan menyampaikan informasi, agar masyarakat tahu bahwa kecelakaan itu sangat memprihatinkan dan sangat merugikan keluarga dan perekonomiannya," tukasnya.(isn)

Berita Terkini