SURYAMALANG.COM, MALANG - Arema FC segera melepas satu pemain asingnya, yaitu Ichaka Diarra. Pemain asal Mali ini akan meninggalkan Arema FC dalam waktu dekat ini.
Eks pemain Timnas Mali ini hanya bermain sebanyak sembilan kali di Singo Edan. Selebihnya Ichaka Diarra lebih sering menghangatkan bangku cadangan tim Arema FC. Apalagi Ichaka Diarra juga sempat cedera di awal musim.
Sejak Arema FC mendatangkan Julian Guevarra dan Gilbert Alvarez pada paruh musim ini, posisi Ichaka Diarra semakin terancam.
Ichaka Diarra tidak pernah masuk dalam daftar starting line up tim Arema FC di putaran kedua Liga 1. Pelatih Arema FC, Fernando Valente juga lebih memilih memainkan Charles Raphael sebagai palang pintu di lini belakang Arema FC.
Sebenarnya manajemen Arema FC sempat akan meminjamkan Ichaka Diarra pada bursa transfer paruh musim kemarin. Bahkan sudah ada tiga klub dari luar negeri yang akan meminang pemain berpostur 191 sentimeter itu.
Namun, manajemen tidak bisa memenuhi permintaan tiga klub itu karena Ichaka Diarra tidak mau dipinjamkan ke klub lain.
"Karena dia tidak mau dipinjamkan, akhirnya kami melakukan negoisasi ulang," ujar Yusrinal Fitriandi, General Manager Arema FC kepada SURYAMALANG.COM, Rabu (13/12).
Hengkangnya Ichaka Diarra ini membuat Arema FC harus mengeluarkan biaya kompensasi. Inal tidak menyebutkan biaya kompensasi yang diberikan ke Ichaka.
"Opsi pelepasan yang harus kami bayarkan ke Ichaka kurang dari Rp 500 juta," ungkapnya.
Ichaka mengaku masih ingin bermain membela Arema FC. Inal pun mengakui sebenarnya attitude pemain asing di Arema FC pada musim ini tidak ada masalah.
"Dia juga bilang siap kembali ke Arema FC jika jasanya dibutuhkan lagi," tandasnya.
Saat ini Ichaka masih berada di Malang. Pria yang akrab disapa Inal itu memastikan Ichaka tidak akan ikut rombongan Singo Edan yang tandang ke markas Barito Putera pada Minggu (17/12).
"Dia harus pulang pada 15 Desember 2023," katanya.